Selasa, 12 April 2016

[ REVIEW ] Macross Δ Episode 2 : Audisi Dengan Kematian


x  x  x





Tentunya, ada member skuadron delta yang menyelamatkan Hayate dan Freiya ketika hilang kontrol.

Well, tampaknya sudah ada yang sadar dari sindrom Var setelah mendengarkan nyanyian Walkure.

Orang tamvan bernama Roid ini ternyata pimpinan operasi penyerbuan ke Al Shahab. Motif dan tujuannya masih misterius. Tentunya, yang kita tahu hanyalah mereka hendak mengumpulkan data. Dan sekali lagi, data itu pasti ada hubungannya dengan sindrom Var.

Keith, pimpinan skuadron valkyrie, mendapat perintah dari Roid untuk mundur karena pengumpulan data dianggap selesai.

Mirage memojokkan Hayate karena memiloti satu pesawat tempur aliansi tanpa ijin, Mirage mengatakan kalau tindakan Hayate ini bisa membahayakan warga sipil. Tapi Hayate membalasnya, bukankah yang dia lakukan adalah menyelamatkan warga sipil (Freiya). Bukankah menyelamatkan warga sipil itu tugas militer? Mengapa sampai dirinya sendiri yang turun tangan? Ini membuat Mirage bertambah kesal. Untungnya, komandan skuadron delta menghentikan adegan ini.

Well, seperti biasa, tim Walkure berhasil mendapatkan data tentang suara Freiya. Bahkan suara Mikumo juga bereaksi dengan suara Freiya. Sebenarnya ini memang bisa ditebak jika anda tahu trope dari Macross. Freiya pasti akan menjadi salah satu dari mereka, sialnya di wallpaper rilis Macross Delta sudah ada wajah Freiya sebagai bagian Walkure.

Tidak lupa juga, komandan skuadron delta memperoleh data Hayate. Bagi seorang pilot amatir, bisa berdansa menghindari serangan Regulus sambil membawa Freiya di tangannya merupakan skill yang tidak bisa dia lihat setiap hari. Komandan itu merasa kalau Hayate memiliki bakat.

Ada petunjuk unik disini, semua rambut mereka seperti memiliki aksesoris di ujungnya, mirip Freiya! Mungkinkah mereka ini berasal dari Windermere? Seperti yang kita tahu, Windermere sedang berada dalam blacklist karena terjadi kerusuhan dan revolusi. Mungkinkah ini ada hubungannya dengan sindrom Var?

Akhirnya mereka sampai di planet Ragna. Berbeda dengan Al Shahal yang mayoritas gurun pasir, planet Ragna terlihat banyak dikelilingi air. Tentunya, ada binatang unik mirip kucing+anjing laut, Mercat! Tampaknya Hayate alergi makhluk ini.

Mereka juga bisa melihat Macross Elysion, kapal induk militer yang menaungi keamanan planet Ragna. Menurut info selebaran yang dipegang Freiya, audisi Walkure akan diselenggarakan di Macross Elysion.

Ternyata Freiya terlambat datang, audisi sudah masuk ke tahap pertama, yaitu administratif. Tentunya, Walkure sudah memiliki data suara Freiya dari pertempuran di Al Shahal, cukup mudah bagi mereka untuk memberikan pengecualian agar Freiya lolos audisi tahap pertama. Disini, komandan delta tidak menyia-nyiakan peluangnya untuk bertemu Hayate. Resepsionis juga memberitahukan ke Hayate kalau Komandan skuadron delta hendak menemuinya.

Seperti biasa, peserta audisi disambut ketua Walkure secara langsung, Kaname!

Tentunya, tuan rumah audisi, kapten Macross Elysion, Ernest Johnson. Kalau melihat tampilannya, sepertinya kapten Ernest ini adalah zentradi. Well, ini bukan jaman Macross SDF, akan sangat lumrah melihat para zentradi menjadi bagian pemerintahan dan militer.

Serangkaian tahapan audisi dilewati, tapi anehnya, Kaname mengumumkan kalau seluruh peserta audisi tidak ada yang lolos, termasuk Freiya. Akhirnya, Freiya pulang dari Macross Elysion dengan diliputi kekecewaan.

Komandan skuadron delta, Arad Molders, mengajak Hayate untuk bergabung. Uniknya, Arad tidak menjelaskan hal-hal yang bisa membuat Hayate tertarik bergabung. Arad hanya memberitahu Hayate, jika bergabung dengannya, maka Hayate bisa melihat keindahan langit biru di angkasa. Ini sangat menarik, karena alasan ingin melihat birunya langit merupakan alasan Alto di seri Frontier untuk bergabung dengan SMS.

Kereta mendadak berhenti, dan ada pengumuman bahwa ada serangan sindrom Vers. Salah satu penumpang kereta tampak terjangkit sindrom, dan baru saja membunuh seorang gadis zentradi. Seperti tidak mampu bergerak, penumpang yang terinfeksi itu kini mengincar Freiya dan hendak membunuhnya.

Freiya yang terdesak, mendapatkan flashback ke masa lalunya. Mengapa dia sampai begitu jauh menyelundupkan dirinya hingga sampai di planet Ragna. Dia datang untuk menjadi Walkure, menetralkan sindrom Vers. Meski dia sudah ditolak menjadi Walkure, Freiya menunjukkan tekadnya kalau dia masih memiliki tekad untuk menjadi Walkure. Freiya berusaha menetralisir penumpang yang terinfeksi tersebut dengan nyanyiannya.

Seperti menyambut tawaran Arad tentang langit biru, Hayate berjalan di tepian dek Macross Elysion untuk merasakan embusan angin di langit tersebut.

Well, sebenarnya kita semua bisa menebak, dengan cara apapun, Hayate pasti akan menjadi pilot.

Melihat Freiya yang tetap bernyanyi meski dalam mara bahaya, dia dianggap lulus tes terakhir Walkure.

Ternyata penumpang kereta adalah member Walkure dan staff audisi, mereka ingin melihat komitmen calon member Walkure, tetap bertugas meski bahaya ada di depan mata.

Well, dua dari tiga kepingan cerita Macross sudah terwujud. Kita sekarang memiliki sang diva, kita sudah memiliki pilot wanita, dan kepingan terakhir...

...Adalah pilot pria. Kepingan terakhir kita tentunya tidak akan begitu saja menjadi pilot. Hayate menjelaskan kepada Arad bahwa dirinya sulit diatur, dan dia membenci militer. Arad juga memberitahunya kalau dia juga tidak suka militer. Tentunya, skuadron delta ini masih bagian dari militer, meski mendapat posisi khusus.

Arad sudah diberitahu oleh asistennya mengenai kebiasaan buruk Hayate itu, tapi Arad tidak bergeming. Sepertinya, Arad ini teringat sesuatu dengan kebiasaan Hayate tersebut. Ini unik, dulu di seri Frontier, Kapten Macross Quarter memberikan rekomendasi kepada Alto sebagai pilot. Sang kapten melihat sosok Alto dalam simulasi dogfight melawan KlanKlan seperti seorang pilot ACE semasa dirinya muda dulu. Mungkin saja, Arad ini melihat sesuatu yang mirip dengan Hayate di masa lalunya...

Tentunya, heroine kita satu ini, Mirage, muncul...Dia meminta Hayate tidak menyentuh pesawatnya. Well, jika tebakan saya benar, mungkin Mirage akan menjadi lawan sparring Hayate di tes dogfight sebagai pilot skuadron delta. Mungkin, sekali lagi mungkin, mereka berdua akan membuat taruhan...Jika Hayate kalah, maka tidak boleh berurusan dengan militer lagi...Tapi bagaimana jika Hayate menang...Ehemm.




"Musik adalah bahasa universal."
x Macross Δ Episode 2 | END x

Tidak ada komentar:

Posting Komentar