[ REVIEW ] Mobile Suit Gundam Thunderbolt Episode 1 : Full Armor Gundam

x  x  x

  Mobile Suit Gundam Thunderbolt (disebut Thunderbolt), merupakan  franchise Gundam dengan timeline UC. Konsep asli Thunderbolt berasal dari manga yang rilis tahun 2013. Animenya sendiri merupakan ONA, alias hanya bisa ditonton melalui streaming di web, dan sayangnya untuk streaming harus bayar. ONA Thunderbolt hanya terdiri dari 4 episode, rilis pertama 25 Desember 2015 dan episode terakhir rilis April 2015. Sama seperti franchise Gundam yang lain, anime ini bercerita tentang perang.

  Meski saya penggemar Gundam, tapi saya sendiri tidak membuat review seluruh serinya. Bahkan yang sedang mengudara saat ini, Gundam Unicorn, tidak saya buat reviewnya. Khusus untuk Thunderbolt, saya membuat reviewnya karena anime ini memang 'worth to watch', bahkan bagi pemirsa yang tidak menyukai Gundam. Thunderbolt memiliki cerita yang bagus dalam menggambarkan bagaimana kejamnya perang.

  Tidak seperti seri UC Gundam yang lain, anda TIDAK PERLU menonton seri yang lain hanya untuk sekedar menangkap cerita Thunderbolt. Cerita utama Thunderbolt ini tentang rivalitas 2 pilot, Daryl dan Io. Politik dan masa lalu mereka hanyalah bumbu penyedap cerita ini. Anime per episode sekitar 15 menit (clear), jadi ini tidak akan menguras waktu anda.

PROLOG

  Di masa depan, jumlah umat manusia mencapai 11 miliar dan bumi sudah tidak mampu lagi menampung jumlah tersebut. Oleh karena itu, Federasi Bumi (disebut Federasi) memutuskan untuk membuat koloni-koloni di luar angkasa. Kumpulan koloni tersebut disebut Side, total Side yang dibangun adalah 7. Federasi memutuskan untuk memindahkan 9 miliar penduduk bumi dan menyebarkannya ke 7 Side. Sisa 2 miliar, tetap tinggal di bumi. Era migrasi penduduk bumi menjadi penduduk Side disebut era universal century alias UC.

  Side selain menjadi tempat tinggal baru bagi penduduk bumi, juga menyokong perekonomian warga yang tetap tinggal di bumi. Tentunya, lama-kelamaan ini akan menimbulkan kecemburuan sosial. Side yang merasa ekonominya maju tapi tetap memberi upeti ke federasi, merasa mereka layak untuk merdeka. Akhirnya, Side 3 yang bernama Munzo, mendeklarasikan sebagai Republik Zeon. Pada tahun 0079, Zeon menyatakan perang kepada federasi dan hendak menduduki bumi.

  Zeon menyerang Side 1, 2, dan 4. Membunuh miliaran penduduknya dengan menggunakan gas dan mobile suit (robot). Side 4 yang bernama Moore, kini hanya berupa onggokan besi tanpa manusia dan hancur lebur. Kumpulan besi-besi dan bangunan yang hancur dari Side 4 mengambang di angkasa dan membentuk semacam debris. Debris dari Side 4 ini disebut area Thunderbolt.

  Zeon yang fokus untuk menduduki bumi, hanya mengirim divisi zombie yang terdiri dari veteran perang yang cacat untuk menjaga puing-puing Side 4. Federasi juga tidak kehilangan akal, agar motivasi prajurit tetap tinggi dan benar-benar niat untuk merebut kembali puing-puing Side 4, mereka mengirim prajurit yang lahir di Side 4. Timeline Thunderbolt ada di UC 0080, hampir 1 tahun sejak Zeon menyatakan perang kepada Federasi.

REVIEW

Sebuah Zaku bersenjatakan beam sniper menjaga puing-puing Side 4. Zaku sendiri merupakan varian dari mobile suit (robot) Zeon.

Sementara itu, ada kesibukan di hangar GM pasukan Federasi yang ditugaskan merebut Side 4. Sepertinya, mereka akan merebut Side 4 lewat debris Thunderbolt. Debris-debris tersebut bisa dimanfaatkan untuk perlindungan dari tembakan sniper pasukan Zeon. GM adalah varian robot dari pasukan Federasi.

Cornelius, merupakan mekanik kapal induk Federasi. Dia sedang memberikan semangat kepada temannya, Io yang akan berangkat menuju medan perang.

Io Flemings, adalah anak mantan pimpinan Side 4. Berbeda dengan ayahnya yang birokrat, Io memilih jalur militer. Io menyukai musik jazz. Bisa ditebak, baik Cornelius dan Io ini dulunya adalah warga Side 4 sebelum menempuh pendidikan militer. Berbeda dengan Cornelius, Io menjadi pilot mobile suit. Selesai menempuh pendidikan militer, Side 4 jatuh ke tangan Zeon. Ayahnya dikabarkan tewas bunuh diri. Seluruh warga Side 4 terbunuh.

Claudia adalah teman masa kecil Cornelius dan Io, sekarang dia bertugas sebagai kapten kapal. Diceritakan, dia memperoleh jabatan dengan cepat karena status keluarganya yang 'elit'. Sedang disampingnya, adalah wakil komandan kapal, Graham. Well, tanpa perlu penjelasan lagi, baik Claudia dan Graham juga warga Side 4. Kapal induk ini penuh dengan Tentara yang lahir di Side 4 dan menaruh dendam kepada pasukan Zeon yang telah menghancurkan tanah air beserta keluarga mereka.

Pasukan GM meluncur dan menuju Side 4.

Sayangnya, GM milik Io tertembak di kepala. Tapi karena kokpit pilot berada di perut, Io bisa menyelamatkan dirinya.

Dari monitor komandan tim serbu, kita bisa melihat puing koloni Side 4.

Well, inilah perang. GM milik komandan Io langsung tertembak di kokpit oleh sniper Zeon. Komandan tewas seketika.

Daryl Lorenz, adalah bagian dari pasukan sniper divisi zombie. Sama seperti prajurit lain di divisinya, Daryl cacat di bagian kaki. Kedua kakinya diamputasi setelah terluka parah dalam operasi pendudukan di bumi. Berbeda dengan Io, Daryl menyukai musik pop.

Daryl memberitahu Hoover, temannya, kalau ada yang aneh dengan kabel komunikasinya. Ternyata ada yang mensabotase kabel Hoover. Tiba-tiba kokpit mobile suit Hoover terbuka dan Hoover tertembak di kepala.

Setelah membuang mayat Hoover keluar, Io dengan santainya duduk di kokpit dan menyapa para sniper zeon di monitor. Io mengejek selera musik Daryl dan para prajurit Zeon yang cacat.

Daryl emosi dan bersumpah akan menghabisi Io. Io menanggapinya dengan santai dan memberitahukan Daryl kalau mendengar suara musik Jazz, maka itu adalah dirinya. Setelah menyebutkan nama mereka masing-masing, Io menggunakan Rick Dom (robot milik Hoover) untuk kembali ke kapal induk Federasi. Rick Dom milik Hoover tentunya memiliki informasi tentang sniper-sniper lainnya dan sangat krusial untuk disita oleh Federasi.

Karla, kekasih Hoover, shock melihat Hoover pulang dalam kantong mayat. Karla sendiri adalah ilmuwan dan dokter di markas divisi zombie Zeon.

Graham memberitahu bahwa mobile suit khusus kiriman Federasi untuk membantu merebut Side 4 telah sampai di kapal induk, yaitu Gundam Full Armor. Pilot-pilot mobile suit yang berpangkat lebih tinggi dari Io telah tewas semua, artinya Io otomatis menjadi kandidat terkuat pilot Gundam tersebut. Claudia mengatakan akan memberitahu sendiri kepada Io soal Gundam tersebut.

Well, this escalated quickly! Io dan Claudia merupakan sepasang kekasih.

Karla mendatangi Daryl di barak prajurit. Karla mengatakan baru saja mendengar rekaman percakapan Daryl dengan pembunuh kekasihnya. Karla meminta Daryl untuk berjanji menghabisi Io demi membalas dendam Hoover. Tapi ini adalah formalitas, karena Daryl sendiri sudah bersumpah untuk menghabisi Io.

Kali ini, Io menjadi pilot Gundam. Tugas kali ini adalah memeriksa data posisi sniper yang didapatkan dari Rick Dom milik Hoover. Meski Cornelius mengingatkan Daryl kalau ini hanya sekedar misi pengintaian, tentunya Daryl tidak akan patuh begitu saja. Punya mobile suit selevel Gundam hanya untuk misi pengintaian merupakan hal yang sangat disayangkan.

Daryl meluncur dari kapal induk dengan Gundam Full Armor. Seperti yang diduga, Daryl ketagihan dengan kekuatan mobile suit barunya itu.

Para sniper Zeon yang menjaga Side 4 tidak bisa mengarahkan laras senapannya untuk mengimbangi kecepatan Io dengan Gundamnya. Semua tembakan para sniper ini meleset.

Sayonara Sniper-chan...

Kapten Burrough, komandan divisi zombie sekaligus kapten kapal Zeon mengadakan rapat dengan para sniper. Dia memberitahukan kalau baru saja 3 sniper mereka tewas oleh 1 mobile suit Federasi. Tentunya, menurut komunikasi terakhir dari sniper mereka, mereka mengatakan mendengar suara musik Jazz.

Para sniper Zeon ketakutan setelah tahu kalau mobile suit tersebut adalah tipe Gundam. Pada timeline ini memang menyebar informasi kalau mobile suit baru federasi yang bernama Gundam, superior dari mobile suit Zeon dan telah memenangkan banyak pertempuran.

Tapi, ada satu prajurit Zeon yang tampak emosi melihat Gundam tersebut, terutama setelah tahu kalau terdengar musik Jazz dari Gundam tersebut.

  Moral episode 1 ini sangat sederhana. Kedua pilot ini tidak berperang demi membela negaranya, tapi demi ego masing-masing. Daryl hanya mengejar dendam, Io hanya mengejar adrenalin dari serunya peperangan. Mungkin kita bersimpati dengan Karla dimana Hoover dibunuh dengan sadis oleh Io, tapi jangan lupa kalau Zeon juga telah membunuh miliaran penduduk Side 4. Dalam perang, tidak ada hitam putih, yang ada hanyalah abu-abu.

  Konsep Thunderbolt ini adalah 2 prajurit yang mengalami PTSD (Post Traumatic Stress Disorder). Awal mulanya, Daryl dan Io merupakan prajurit yang idealis dan bertempur demi tanah air mereka. Namun setelah lama di medan perang, mereka bosan. Daryl melihat membunuh Io merupakan tantangan atau obsesi baru, sedang Io terlihat seperti orang yang kecanduan perang. Ironisnya, kasus seperti ini sangat sering terjadi di dunia nyata. Film The Hurt Locker dan Full Metal Jacket merupakan contoh lain dari penerapan konsep ini.

x  x  x