Kamis, 10 September 2015

[ REVIEW ] Kamisama No Inai Nichiyoubi - The Sunday Without God

  Biasanya saya menuliskan review di Facebook, namun karena saya tidak ingin Facebook overload Friendlist, kali ini saya akan share di blog. Ini adalah sebuah anime 12 episode yang rilis pada tahun 2013. Anime ini berdasarkan dari sebuah light novel laris dengan judul yang sama. LN tersebut rilis pada 2010 dan sempat menjadi bacaan laris di beberapa web translator sampai tahun 2013 sebuah perusahaan penerbit membeli lisensi novelnya dalam bahasa Inggris dan membuat banyak sekali translatornya untuk menghapus terjemahan mereka. Genre anime dan light novelnya adalah Fantasy, Mistery, dan Adventure.





TEKNIS

  Animenya underrated, namun sangat disukai oleh penggemar novel. Dibuat oleh studio Madhouse dan Sentai Filmworks dimana kedua studio tersebut memberikan jaminan kualitas grafik. Sentai Filmworks terkenal dengan kualitas grafik backgroundnya yang superb. Untuk soundnya, katakanlah begini: orang yang menangani masalah sound di anime ini adalah orang yang terlibat di anime Oreimo, Maid Sama, Oregairu, Mahouka, Boku Wa Tomodachi, dll. Untuk OST. Endingnya, sangat memorable dan penuh dengan feels.

  Animenya sendiri mengcover LN sampai volume 4. Dimana per volume dicover dengan 3 episode. LNnya sendiri sudah tamat di volume 9. Jadi, memang memungkinkan untuk season 2. Banyak pengisi suara terkenal di anime ini, terutama bagi anda penggemar K-ON. Anime ini sendiri juga tayang di luar Jepang dan juga di-dub dengan bahasa Inggris. So, sederhananya, anime ini adalah good shit!

  Novelnya memang terkenal dengan penggambaran dunia yang unik dan banyak sekali plot twist. Bagi penggemar anime yang masih pemula, kemungkinan besar tidak akan menyukai anime semacam ini. Banyak sekali karakter yang mati, ending arc yang membuat pemirsa menangis, membuat pemirsa bersimpati, dll.



KARAKTER

Ai Astin
Putri dari Humpnie Hambart dan Hana. Ai terlahir 3 tahun setelah Tuhan meninggalkan dunia. Hana meninggal ketika Ai masih kecil dan ayahnya entah berada dimana. Hana adalah seorang penjaga kubur dan mewariskan pekerjaannya tersebut ke Ai. Berbekal info dari ibunya kalau ayahnya bernama Hampnie Hambart, suatu pertemuan tidak terduga membuat keduanya bertemu.

Julie Sakuma Dimitryevich
Julie adalah teman lama dari Humpnie dan Hana. Namun semuanya berantakan ketika istri dan anak Julie tewas dan menjadi mayat hidup. Julie berusaha menyembunyikan kenyataan itu dari Humpnie dan Hana karena Humpnie membenci orang mati dan Hana adalah penjaga kubur. Namun usahanya sia-sia, kini Julie mengelana mencari Humpnie untuk membalaskan dendamnya.

Scar
Seorang penjaga kubur. Kedekatan Scar dan Julie membuat Scar merasakan perasaan sebagai seorang manusia. Pada akhirnya, Scar menjadi istri dari Julie dan mengadopsi Celica Hecmatica sebagai anak mereka.

Alice Color
Alice adala siswa kelas 3-4 SMA Ostia. Pada suatu hari di bulan Juli, terjadi kecelakaan dimana Dee tergelincir dari jendela lantai 3 kelasnya. Alice berusaha menyelamatkan Dee, meski dia berhasil menyelamatkan Dee, Alice meninggal dalam insiden tersebut. Keinginan kuat teman-temannya di kelas 3-4 dan Dee membuat Tuhan mengabulkan permintaan mereka agar bisa mereset waktu sebelum kecelakaan. Membuat seluruh penduduk kota Ostia terperangkap di dimensi loop yang terus mereset.

Dee
Siswi kelas 3-4 yang juga menyukai Alice. Dee berusaha menyembunyikan kenyataan tentang kota Ostia yang mengalami Loop tersebut demi membuat Alice terus hidup.

 




STORY

  Alkisah, ada sebuah dunia dimana Tuhan meninggalkan dunia tersebut. Tuhan meninggalkan dunia tersebut di hari minggu dan mengabulkan semua permohonan manusia. Setelah itu, manusia berhenti tumbuh ataupun menua. Meski jantung dan kulit mereka membusuk, mereka tetap hidup. Satu-satunya cara agar bisa mati adalah dengan dikuburkan oleh penjaga kubur.

ARC I : HUMPNIE HAMBART

  Arc ini penuh dengan feels di episode 3. Ini mengingatkan kita akan cinta seorang anak kepada ayahnya. Humpnie Hambart adalah seorang pengelana dengan nama asli Kizuna Astin. Ketika Tuhan meninggalkan dunia, dia sangat panik karena dia tidak ingin menjadi manusia yang hidup terakhir di dunia ini. Humpnie membenci zombie atau mayat hidup. Humpnie membuat permohonan kepada Tuhan, dia ingin mati dengan tersenyum dan ditangisi oleh orang yang dicintainya. Selama persyaratan itu tidak terpenuhi, Humpnie tidak bisa dibunuh. Orang-orang menyebutnya monster abadi.

  Dalam berkelana, dia bertemu dengan seorang penjaga kubur, Hana. Hana berbeda dengan penjaga kubur yang lain dan memiliki perasaan seperti layaknya manusia. Saat dalam pengelanaannya membunuh zombie, Ai lahir. Dunia dimana seharusnya tidak ada manusia yang lahir ataupun mati, lahirlah Ai. Dua belas tahun kemudian, pertemuan antara Ai dan Humpnie terjadi. Ai yang sangat ingin bertemu dengan ayahnya kembali, akhirnya mengikuti kemanapun Humpnie pergi.

  Humpnie merasakan kasih sayang yang Ai berikan dan membuatnya merasa dicintai sebagai seorang ayah. Segala persyaratan Humpnie terpenuhi, maka tidak lama kemudian Humpnie mati dengan tenang. Arc ini mengingatkan anda tentang cinta seorang ayah kepada putrinya.


ARC II : ORTUS

  Ini arc yang sangat dark. Ada sebuah kota yang makmur dimana syarat untuk menjadi penduduknya adalah harus mati. Tetapi jangan khawatir, karena Ortus menyediakan fasilitas mati dengan tenang. Dahulu kala, ada seorang wanita yang melahirkan bayi kembar dan mengutuk manusia untuk mati ketika melahirkan kedua bayi tersebut. Setelah itu, si Ibu meninggal dunia. Kedua bayi tersebut bernama Ulla dan Celica Hecmatica. Rupanya, permohonan Ibu Ulla sebelum mati tersebut dikabulkan oleh Tuhan, dan kemampuan tersebut ada di Ulla. Apa yang dilihat ataupun disentuh langsung oleh Ulla, akan mati seketika. Sedangkan Celica, entah mengapa tercipta sebuah barrier di sekelilingnya dan tertidur seterusnya.

  Membuat sebuah konsep kota makmur dimana penduduknya adalah zombie, Ulla diangkat menjadi Ratu mereka dengan tujuan bisa "membunuh" penduduk hidup yang berniat menjadi warga kota tersebut dengan instan. Ai yang membawa keinginan Ibunya yang berniat membuat sebuah surga dunia dimana semua orang hidup dengan tentram, merasa konsep Ortus bertentangan dengan nuraninya. Ai merasa bahwa penduduk yang dibunuh secara massal oleh Ulla hanya karena syarat menjadi penduduk kota harus zombie dianggap tidak adil.

  Disini Celica berusaha memanggil Scar sejak pertama Scar menginjakkan kakinya di Ortus. Nampaknya keinginan dari Celica adalah 'memiliki Ibu", dan dikabulkan oleh Tuhan. Scar yang mulai berubah dari seorang penjaga kubur menjadi seorang manusia, naluri keibuannya bangkit dan bersama Julie mengadopsi Celica sebagai anak mereka.


ARC III : Akademi Goran

 Well, tidak banyak yang bisa saya ceritakan di arc ini. Tetapi arc ini merupakan perkenalan yang baik untuk mendalami karakter Alice dan Dee. Di ending Arc, ada drama dimana Scar meninggalkan Celica dan Julie karena bimbang antara takdirnya sebagai seorang penjaga kubur dengan menjadi manusia a.k.a seorang Ibu. Akhirnya, sikap gentleman Julie yang meminta Scar menjadi istrinya dan Celica yang memanggilnya mama membuat Scar menjadi luluh. Mungkin ini episode yang baik untuk menggambarkan bahwa cinta seorang Ibu mengalahkan apapun, bahkan jika takdir menuliskan sebaliknya.



FINAL ARC : KELAS 3-4 OSTIA

  Awalnya kita berpikir kalau ini adalah ulah Dee yang membuat kehidupan menjadi loop tidak ada habisnya. Ini mengandung spoiler garis keras mengenai ending animenya. Disini kita bisa melihat ada cinta tumbuh antara Ai dan Alice. Akhirnya kebenaran terungkap. Awal mula adanya loop ini berawal dari insiden di kelas 3-4.

  Dee tergelincir di jendela kelas dan terjatuh, Alice berusaha menyelamatkannya dan usaha terakhir Alice adalah memohon agar Dee tetap hidup. Permohonan dikabulkan namun Alice sendiri terjatuh dan tewas. Dee dan teman-teman sekelasnya melihat kejadian itu, dan mereka memohon agar waktu bisa terulang kembali agar bisa menyelamatkan Alice. Permohonan dikabulkan, waktu akan tereset kembali ke musim dingin setiap penanggalan Ostia masuk 28 Juli. Masalahnya, Alice memang tetap hidup namun dia akan selalu tewas tiap tanggal 28 Juli.

  Teman-teman sekelasnya tidak ada yang memberitahu tentang permohonan loop waktu tersebut ke Alice, dan akhirnya Alice harus mencari jawabannya di luar Ostia. Alice mengelana untuk mencari orang yang bisa membantunya. Akhirnya Alice bertemu Ai. Ai akhirnya memutus Loop tersebut dengan menjadi orang yang menyelamatkan Alice ketika hendak terjatuh. Loop berakhir, namun Alice tetap akan tewas. Akhirnya, Ai membuat sebuah permohonan agar Alice hidup kembali, dan permohonan itu dikabulkan.





WHAT MAKE IT GOOD?

  Jika kita telaah baik-baik, sebenarnya bad guy di cerita ini bukanlah bad guy. Mereka adalah good guy yang dipandang dari sudut yang berbeda. Ulla bukanlah gadis jahat, Ulla melakukan pembunuhan massal tersebut karena penduduk itu yang menginginkannya. Bukan karena Ulla menginginkan itu. Dee terlihat sebagai dalang di balik loop waktu, namun sebenarnya Dee membiarkan loop tersebut karena dia tidak ingin kehilangan Alice.

  Banyak sekali plot twist, misalnya di episode 3 dimana kita mengira kalau Humpny dan Ai akan bersama selamanya, ternyata Humpny akan mati setelahnya. Juga kita mengira Dee adalah hantu sedangkan Alice adalah manusia asli. Ternyata Alice-lah hantunya, dan Dee adalah manusia asli yang terperangkap di Loop waktu.

  Secara garis besar, mungkin saya akan menilai anime ini 8/10. Bukan untuk ditonton penggemar anime rumit-rumit. Namun jika anda menyukai misteri, teka-teki, dan konsep dunia yang baru, maka ini anime untuk anda.




3 komentar:

  1. Masih gagal move on sama ini anime😂dan menurut saya ini anime terbaik yang saya tonton makanya saya mencari fajta nya selalu padahal udah nonton but kalo baca novel nya nggak sih makanya masih penasaran

    BalasHapus
  2. Sial niatnya nyari informasi season 2, malah baca spoiler :'v

    BalasHapus
  3. ada yg dah nemu LN indonhya vol 3 keatas gak?

    BalasHapus