Minggu, 20 September 2015

[ TRANSLATE ] Qualidea of The Scum Chapter 3 : Kusaoka Haruma 4






*   *   *





  Kata-kata Chigusa memang sangat sopan.

  Menarik tangannya keluar yang sebelumnya berada di sakunya, dia memegangi kedua tangannya di depan dan membungkuk. Ketika dia melakukannya, aku sempat berpikir bahwa sikapnya itu membuatku tersipu malu.

  Sederhananya, gadis ini tampak luar biasa.

  Akupun sangat yakin kalau tidak akan ada satupun pria yang akan keberatan jika ada gadis semanis dirinya meminta tolong. Menjadi orang yang diandalkan oleh gadis yang cantik adalah hal terbaik yang terjadi dalam kehidupan seorang pria.

  Misalnya, ketika seorang gadis melihatmu dengan tatapan seperti mata seekor anak anjing dengan kedua tangannya berada di depannya     atau bisa juga, ketika seorang gadis tsundere kelas atas yang mengatakan, "M-Mau bagaimana lagi, jadi aku akan biarkan kamu membantuku kali ini! Bergembiralah!"    seorang pria pasti akan meresponnya dengan sigap. Sedangkan requestnya sendiri, ada banyak variasi tentang bagaimana kamu menganggapnya.

  Tipe A : Ini adalah sebuah permintaan.

  Tipe B : Ini adalah sebuah hal yang mendesak.

  Tipe C : Ini murni sebuah transaksi bisnis.

  Tipe D : Ini adalah sebuah tuntutan.

  Tipe E : Ini adalah sebuah perintah.

  Sekarang, pertanyaannya! Di kategori mana Chigusa Yuu   gadis yang paling cantik, sempurna, lugu, dan manis di dunia ini akan memilih?! Ini pertanyaan yang mudah!

  Jawaban yang benar adalah...dia sedang melakukan intimidasi. Tidak ada satupun opsi yang cocok!

  Sebuah senyuman menyebar dengan cepat mengisi ekspresi wajahnya. Chigusa ternyata memegang sebuah personal alarm di salah satu tangannya. Oh sial, ini pasti fase selanjutnya dari intimidasi, yaitu barbarism.

  "...Aku tidak sedang mengganggu kegiatanmu, bukan?"

  Kedua mata Chigusa seperti hendak dipenuhi dengan air mata. Jika dia menekan alarm di tangannya itu, tinggal menunggu waktu saja para polisi akan datang kesini dan menganggapku melakukan sesuatu kepadanya.

  Karena ini adalah masalah diantara kita berdua, ini memang membuatku terlihat seperti pria dengan wajah kriminal dan sedang berada dekat dengan gadis yang menangis. Siapapun yang melihat kejadian ini, meskipun sebenarnya tidak seperti ini, aku tetap akan dianggap orang yang salah, seperti penjahat. Mungkin jika aku bisa menyewa pengacara terbaik sekalipun, tampaknya aku tidak akan keluar dari situasi ini.

  Chigusa merendahkan pandangan matanya sambil sesenggukan dan memeluk tubuhnya sendiri dengan erat. Seperti yang kauduga, dia masih memegang personal alarm itu di tangannya.

  "Kupikir jika memang ada seseorang yang mau mendengarkan ceritaku, kurasa itu adalah dirimu, Kusaoka-san..."

  "Baiklah aku paham! Aku akan mendengarkan! Bahkan, telingaku ini sekarang sudah siap mendengarkanmu! Katakan apa yang kau inginkan!"

  Chigusa menegakkan wajahnya ketika mendengarkan kata-kataku dan akhirnya dia menaruh personal alarmnya jauh-jauh. Siapa yang mengira kalau personal alarm milik gadis SMA bisa bekerja persis seperti alat penyiksa orang milik Yakuza...?

  "Terima kasih banyak. Sekarang...Ada beberapa hal yang kupikir lebih baik tidak dibicarakan di tempat seperti ini, kita lebih baik pergi keluar." Chigusa tersenyum gembira sambil menghapus air matanya dan menunjuk ke arah jalanan. Jangan katakan 'tempat seperti ini...' Ini rumahku, sial!

  Meski begitu, aku memang tidak punya hak untuk menolak. Dia tidak hanya memegang semua informasi pribadi milikku, dia juga memegang hidup dan matiku dalam kehidupan sosial ini. Ketika aku terdiam dan mengangguk, Chigusa tersenyum tulus seperti orang luar tidak akan menyangka kalau gadis ini sudah mengancamku beberapa saat lalu.

  Ketika aku melihat senyumannya, jantungku seperti berhenti berdetak.

  Juga, keringat terlihat mulai membasahiku, napasku menjadi tidak teratur dan bibirku seperti berubah menjadi warna ungu. Bukannya ini gejala awal dari shock? Ketika melihat ke arahnya, aku tidak bisa berhenti berpikir kalau ini mungkin saja...cinta!

  Tidak ada satupun kesamaan antara penampilan Chigusa Yuu dengan sikapnya barusan. Dan yang terpenting, dia bersikap seperti tidak pernah terjadi sesuatu. Ini jelas banyak sekali bagian darinya yang terlihat janggal kecuali wajahnya yang memang sangat manis.

  Sederhananya, gadis ini...terlihat aneh bagiku.




*   *   *

Tidak ada komentar:

Posting Komentar