Minggu, 13 Maret 2016

[ REVIEW ] Light Novel Oregairu : Volume 6


x  x  x






  Hachiman menyalahkan dirinya sendiri karena memaksakan image gadis jujur kepada Yukino. Sedang Yukino merasa bersalah karena berpikir Hachiman akan menganggapnya pembohong di fakta insiden kecelakaan setahun lalu. Keduanya terpasung oleh kata-kata mereka di volume 1, mereka tidak menyukai sikap yang berpura-pura. Namun, takdir kembali mempertemukan mereka di kepanitiaan festival budaya.

  Sagami, ketua panitia festival, termakan bujukan Haruno untuk menyarankan para panitia menikmati festival bersama kelas masing-masing. Semakin sedikitnya panitia yang hadir, membuat beban kerja menumpuk, dan akhirnya Yukino yang menduduki wakil ketua mengambil semua pekerjaan mereka yang tidak hadir. Hayama menyarankan Yukino berubah pikiran, membagi pekerjaannya dengan semua yang hadir dan menerima dirinya untuk membantu pekerjaan panitia sebagai sukarelawan. Atas desakan Meguri, ketua OSIS SMA Sobu, Yukino menyetujui saran Hayama.

  Meski sudah menerima saran Hayama, Yukino tetap kelelahan dan akhirnya ijin satu hari dari sekolah untuk beristirahat. Hachiman yang membesuk Yukino, meyakini kalau tetap teguh pada pendiriannya adalah hal yang benar, tapi menerima saran orang untuk berubah dan membagi pekerjaan bukanlah hal yang salah.

  Lalu, bagaimana harus tetap pada pendiriannya tetapi bisa mengubah sifat kepanitiaan?

  Tindakan Hachiman tetap membela Yukino agar teguh pada pendiriannya membuat hubungan mereka kembali membaik. Namun sikap Hachiman di rapat slogan kepanitiaan membuat Sagami merasa dipermalukan. Sagami hendak menunjukkan betapa penting posisinya dengan memboikot upacara penutupan. Yukino mempercayakan Hachiman untuk membuat Sagami kembali, dan Hachiman melakukannya.

  Pada volume 1, Hachiman mengatakan baik dirinya dan Yukino adalah sama, oleh karena itu mereka bisa menjadi teman. Namun, di volume 6 ini berbeda. Hachiman mengakui kalau mereka berdua berbeda. Oleh karena itulah, semua percakapan dirinya dan Yukino selalu terasa menyenangkan dan menyegarkan. Meski merasa ajakan pertemanannya ditolak, Hachiman merasa Yukino belum memberikan jawaban yang sebenarnya. Akankah Hachiman mendapatkan apa yang Yukino inginkan dari hubungan mereka?





x  x  x




CHAPTER 0
  1. Hachiman ternyata dari dulu sampai sekarang adalah stalker para gadis tertentu yang disukainya. Di volume 1 chapter 1 Hachiman langsung tahu gadis di depannya adalah Yukinoshita Yukino. Di volume 7.5 side B Hachiman tidak begitu ingat siapa Iroha, hingga akhirnya Yui mengatakan namanya Iroha-chan, Hachiman langsung tahu nama lengkapnya Isshiki Iroha. Lucunya, perkenalan pertama Hachiman dengan Yui di volume 1 chapter 3, Hachiman tidak tahu siapa Yui dan baru tahu kalau mereka berdua sekelas.
  2. Hayama yang awalnya menolak drama gay ala Ebina akhirnya luluh setelah Tobe menginginkan kelas 2F untuk mementaskannya. Seperti yang kita tahu, Tobe menyukai Ebina, volume 4 chapter 5.




CHAPTER I
  1. Hachiman menyalahkan dirinya sendiri yang begitu saja memaksakan image Yukino sebagai gadis yang selalu berkata jujur, alias menganggap Yukino tidak akan pernah sengaja membiarkan info kalau dialah penumpang mobil sedan hitam yang menabraknya setahun lalu.
  2. Yukino merasa bersalah karena tahu Hachiman yang di depannya kini sudah mengetahui kebenaran penumpang mobil yang menabraknya.
  3. Hachiman merasa kalau image publik Yui adalah hal terpenting.




CHAPTER II
  1. Hachiman masuk kepanitiaan festival merupakan skenario Hiratsuka-sensei.
  2. Hachiman terpana melihat Yukino yang menjadi pusat perhatian di rapat kepanitiaan. Menurutnya, sisi Yukino yang tampil di depan publik merupakan sesuatu yang langka.
  3. Yukino kesal kepada Meguri dan Pak Atsugi karena memintanya menjadi ketua panitia hanya karena Haruno dulu sukses menyelenggarakan festival serupa.
  4. Berapa sebenarnya umur Sensei?




CHAPTER III
  1. Masih menjadi misteri: mengapa dari seluruh pria yang ada di 2F, Ebina memasangkan fantasi gay-nya antara Hayato-Hachiman?
  2. Kegiatan klub relawan secara resmi dinyatakan vakum karena kesibukan Festival Budaya.
  3. Setelah klub resmi vakum, datanglah request Sagami untuk membantu pekerjaannya di ketua panitia festival. Yukino menyanggupi itu sebagai request pribadi.
  4. Yui ketika kelas 1 SMA, satu grup dengan Sagami. Yui tidak menyukai Sagami yang mendekati Yukino.




CHAPTER IV
  1. Yukino mulai kesal terhadap beberapa orang yang terus memuji pekerjaannya dengan menambahkan kata-kata adik Haruno.
  2. Bagi Hachiman, Ebina ini adalah gadis manis yang penuh misteri.
  3. Hachiman mulai meyakini kalau gadis inisial 'Y' yang Hayama sukai adalah Yukinoshita Yukino. Memori tentang gadis korban bully semasa SD dan inisial gadis Y yang disukai Hayama.
  4. Haruno adalah gadis pertama yang memanggil Hachiman.
  5. Hayama, bagi Haruno dianggap seperti adik sendiri. Hachiman dianggap sebagai adik iparnya.
  6. Terkena provokasi Haruno, Sagami menyarankan para panitia untuk santai dan menikmati kegiatan persiapan festival dengan kelas masing-masing.




CHAPTER V
  1. Panitia festival mengikuti saran Sagami dan yang hadir di kepanitiaan bisa dihitung jari. Yukino mengambil alih tugas yang absen dan mengerjakannya sendiri.
  2. Hayama meminta Yukino untuk tidak keras kepala dan menerima tawarannya agar diperbolehkan membantu untuk meringankan kerja kepanitiaan. Meguri juga menekan Yukino untuk menerima tawaran Hayama. Namun, Hachiman memberikan alasan Yukino untuk menolak itu.
  3. Menurut Hachiman, jalan yang sudah dipilih oleh Yukino tidak boleh diganggu dan harus dihormati.
  4. Yukino meminta maaf kepada Hachiman dan memilih menerima saran Meguri, Hayama diperbolehkan membantu kepanitiaan.
  5. Hachiman mulai bersimpati kepada Yukino, yang membebani dirinya dengan setumpuk pekerjaan para panitia yang bolos. Di lain pihak, Hachiman sendiri membebani Yukino dengan perasaan bersalah karena mobilnya yang menabraknya tahun lalu. Hachiman berniat untuk membebaskan Yukino dari rasa bersalahnya itu.
  6. Hachiman memakai segala cara, bahkan alasan yang tidak logis untuk meyakinkan dirinya kalau Yukino cocok dengan IPS (kelas Hachiman nanti di kelas 3).




CHAPTER VI
  1. Yukino jatuh sakit karena kelelahan.
  2. Sensei memberitahu Hachiman secara pribadi soal absennya Yukino, berharap Hachiman mau membesuknya. Hachiman meminta bantuan Yui untuk mengantarnya ke apartemen Yukino.
  3. Di apartemen Yukino, Hachiman mengatakan memang jalan hidup yang dipilih Yukino sudah benar, tapi meninggalkannya demi mengikuti saran orang lain juga tidak bisa dikatakan salah.
  4. Hachiman bertekad untuk menunjukkan ke Yukino bagaimana caranya merubah dunia tanpa harus merubah prinsip hidup.
  5. Hachiman mengatakan kebenaran tentang malasnya panitia dan prinsip Sagami yang membuat kepanitiaan kacau di rapat slogan.
  6. Yukino mengakui kalau merubah prinsip demi menyesuaikan orang lain adalah hal bodoh.
  7. Hachiman ingin mengenal lebih jauh lagi Yukino, demi mengetahui apa jawabannya yang sebenarnya.




CHAPTER VII
  1. Pertamakalinya para panitia mendengar Yukino mengobrol santai dan becanda dengan Hachiman (percakapan interkom), dimana para panitia hanya mengenal Yukino sebagai gadis yang dingin dan tertutup. Awal mula terjadinya gosip Hachiman berpacaran dengan Yukino.
  2. Yui menawari Hachiman roti panggang madu. Hachiman merasa mungkin memang saatnya bagi mereka berdua untuk meninggalkan kekakuan hubungan paska insiden Nice Girl, volume 2 chapter 5.
  3. Hachiman hendak membayar roti Yui yang sudah dimakannya, setelah berdebat panjang, Yui meminta Hachiman membayarnya dengan mentraktirnya suatu hari nanti. Hachiman tidak keberatan dengan ide itu.
  4. Entah mengapa, tiba-tiba Hachiman memutuskan untuk mengulur-ulur jawabannnya ketika Yui menanyakan kapan.




CHAPTER VIII
  1. Hachiman penasaran melihat Yukino yang berpatroli di pelaksanaan festival. Mengingat kelas 2J mengadakan peragaan busana, Hachiman berkeinginan untuk melihat Yukino tampil di peragaan busana tersebut.
  2. Siapa senpai laki-laki yang pegang-pegang pantat Hachiman?
  3. Yukino dan Hachiman dipaksa masuk atraksi 3B, kereta Indiana Jones. Karena takut, Yukino memegangi lengan Hachiman. Anehnya, Hachiman tidak ada penolakan sama sekali.
  4. Yukino memegangi lengan Hachiman terus sampai keluar dari kelas 3B, menambah bumbu gosip mereka berpacaran.
  5. Hachiman sengaja memfoto kucing lebih banyak di pameran hewan peliharaan karena tahu Yukino akan menyukainya.
  6. Yukino dan Hachiman saling menempel di kegelapan gymnasium dan menonton konser Haruno. Saling berbisik dengan jarak yang dekat. Ajaibnya, Hachiman tidak menampilkan satupun monolog keberatan, bahkan mengatakan tidak mau menolak kesempatan itu.
  7. Yukino mengatakan kalau dia berkeinginan agar bisa seperti Haruno. Hachiman menyarankan Yukino untuk berhenti mengejar Haruno dan menjadi dirinya sendiri.




CHAPTER IX
  1. Sagami kabur dari upacara penutupan membawa hasil voting penghargaan, merasa dirinya tidak dianggap sebagai ketua panitia.
  2. Hachiman diberi tugas oleh Yukino untuk menemukan Sagami dalam waktu singkat. Hachiman berhasil menemukannya, tapi Sagami tidak mau kembali ke upacara penutupan.
  3. Hachiman merasa Yukino sudah memberikan segalanya terhadap festival budaya ini, dan kegagalan dari upacara penutupan ini akan membuat semua usaha Yukino gagal. Akhirnya, Hachiman memilih menggunakan caranya sendiri untuk membuat Sagami kembali.
  4. Hachiman mengatakan kebenaran tentang Sagami, membuatnya menangis, dan hampir dipukuli oleh Hayama. Sagami dengan dibantu 2 temannya, akhirnya mau kembali ke upacara penutupan.
  5. Hachiman menunjukkan bagaimana dirinya mampu membuat dunia tanpa satupun orang yang terluka.
  6. Sebelum naik ke atap gedung sekolah untuk menemui Sagami, Hachiman tidak sengaja mengatakan aku menyukaimu kepada Saki.




CHAPTER X
  1. Para siswa SMA Sobu menganggap Sagami yang menangis dan kabur dari upacara penutupan karena ulah Hachiman yang memaki-makinya. Hachiman menjadi orang yang dibenci oleh seluruh siswa SMA Sobu, tentunya, kecuali para panitia yang tahu kebenarannya.
  2. Yui menjadi gadis pertama yang melihat Hachiman paska penutupan festival, tapi Yui tidak mengambil peluang itu dan terus berjalan meninggalkan Hachiman bersama Miura Cs.
  3. Meguri-senpai berusaha meneguhkan hati Hachiman atas tindakannya yang berhasil membuat Sagami kembali.
  4. Yukino mengejar Hachiman dan meneguhkan hati Hachiman. Memuji tindakannya. Hachiman berusaha merendah dan mengatakan lebih baik memuji Hayama yang berada disana.
  5. Haruno dan Sensei memuji Hachiman. Tapi Sensei memperingatkan Hachiman kalau membuat diri sendiri menjadi martir, suatu saat akan membuat orang lain terluka.
  6. Hachiman memilih untuk mengerjakan pekerjaan asisten arsip yang tersisa di Klub Relawan, ternyata Yukino sudah ada disana.
  7. Terjadi kebalikan semua yang pernah terjadi di volume 1: Hachiman menganggap kalau dunia kiamat, Yukino akan tetap duduk di kursinya dan membaca. Di chapter ini Hachiman menggambarkan Yukino duduk dengan latar dunia yang sudah hancur. Dulu di volume 1, Yukino membenci cara Hachiman karena dengan lantangnya mengatakan kelemahan orang lain, tapi di chapter ini Yukino mengatakan tidak membenci cara Hachiman menunjukkan kelemahan orang lain.
  8. Hachiman mengakui kalau selama ini, obrolan dengan Yukino selalu terasa menyegarkan dan menyenangkan.
  9. Hachiman mengajak Yukino berteman. Ditolak. Lalu mencoba menggiring topik ke kecelakaan mobil tempo hari. Hachiman mengatakan tidak masalah dengan berbohong, karena semua orang berbohong.
  10. Yukino mengatakan kalau dia tidak berbohong dengan mengatakan tidak mengenal Hachiman. Tapi sekarang, Yukino mengenal Hachiman.







x  x  x

Tidak ada komentar:

Posting Komentar