Sabtu, 16 Juli 2016

[ REVIEW ] Macross ▲ Episode 14 : Embracing Adrift


x x x



  Sebenarnya, ini adalah episode breather. Sebuah istilah dalam pertunjukan action dimana sengaja diberi sebuah episode untuk menurunkan tensi setelah episode pertempuran. Anda juga bisa skip episode 14 dan langsung menonton episode 15 tanpa merasa kehilangan poin-poin penting dalam ceritanya.

  Berbicara tentang Macross dan pulau buatan, memang setelah proyek Megaroad, didesain untuk bisa docking alias menempel. Berbagai macam tujuan seperti untuk keamanan pulau buatan, suplai perbekalan, dan lain-lain.







Setelah mengalami shock bersama Freiya di Al-Shahal, Mikumo memimpikan suatu tempat yang aneh. Tempat yang belum pernah Mikumo lihat sampai saat ini. Disini, kita tahu kalau Freiya juga mengalami shock tersebut, tapi Freiya tidak memiliki mimpi tersebut. Apakah ini ada hubungannya dengan Mikumo yang bisa meniru suara Wind Singer seperti di kejadian planet Voldor?



Well, sebenarnya ini cukup rumit, tapi mari kita sederhanakan saja. Karena terbang terburu-buru, reaktor energi di pulau buatan tidak stabil dan terus drop. Solusinya, untuk menstabilkan pasokan energi, maka Macross Elysion harus docking alias menempel dengan pulau buatan, mengalirkan energi reaktor Elysion hingga reaktor asli pulau buatan menjadi stabil.

Juga, mereka mengalami masalah pasokan udara dan makanan. Sebenarnya, untuk militernya tidak masalah, karena mereka adalah bagian dari UN. Masalahnya, bagaimana dengan perbekalan warga yang ada di pulau buatan? Sektor Galaksi Starwind sudah dikuasai Windermere. Elysion harus menemukan sumber finansial dan supplier baru bagi warga mereka.



Menurut agen UN yang bertahan di planet Ragna, Windermere memperlakukan warga dengan baik. Masalahnya, makanan yang mereka berikan adalah air dan apel Windermere yang digunakan untuk menyebarkan sindrom Var.



Saya mencoba memikirkan kembali kata-kata Mikumo disini. Dalam mimpinya, langit di tempat tersebut sangat cerah dan terlihat jelas. Artinya, lokasinya bukan berada dalam tempat buatan, alias sebuah planet yang natural. Karena Mikumo sendiri mengatakan belum pernah ke tempat itu, kemungkinan besar itu adalah tempat dimana Walkure sendiri belum pernah singgah. Mungkinkah, tempat tersebut ada di Windermere?



Tepat seperti dugaan saya, ini hanyalah gambaran kecil dari sebuah layar yang besar. Petinggi UN tampaknya tahu apa yang sebenarnya terjadi, dan mereka memiliki info yang jauh lebih lengkap dari apa yang dimiliki oleh Windermere. Melihat respon UN selama ini terkesan menggampangkan Windermere dan Sindrom Var, saya menduga kalau ada sebuah skenario yang jauh lebih besar dari sekedar Windermere menguasai gugus galaksi Starwind.



Tidak ada info yang signifikan di adegan ini, kecuali mereka memutuskan untuk menggelar upacara pemakaman Gramia di Windermere, itu berarti mereka harus meninggalkan Ragna dan kembali ke Windermere.



Disini, Hayate bercerita kalau ayahnya adalah pilot, dan Ibunya bertugas di bagian medis. Ada hal unik yang diceritakan Hayate disini, yaitu alasannya untuk menjadi pilot. Hayate selama ini bergonta-ganti pekerjaan karena belum pernah merasa nyaman dengan apa yang dia kerjakan. Terbang di angkasa dengan VF31 membuat Hayate merasa nyaman.

Dalam beberapa kesempatan, Hayate mengatakan kalau dia akan merebut kembali langit Ragna dari Windermere.

Kadang, cukup nostalgia jika membandingkan alasan-alasan para pilot protagonis kita yang memilih untuk terbang. Alto dalam Frontier, memilih menjadi pilot karena bercita-cita untuk terbang di langit yang sesungguhnya, bukan langit di Macross ataupun pulau buatan. Sedang Hikaru di edisi pertama, memilih menjadi pilot untuk melindungi warga yang berada di Macross.



Energi di pulau buatan terus drop, Kapten Ernest merencanakan untuk segera melakukan docking.



Ada sebuah ledakan di sektor E pulau buatan, dimana tempat tersebut merupakan tempat nongkrong Freiya, Hayate, dan Mirage. Freiya tersedot oleh bocornya udara di area tersebut. Karena dilindungi plot armor, Freiya selamat dan mencari jalan alternatif untuk keluar dari sana.



Kebetulan pula, agar proses docking Elysion ke pulau buatan sukses, ada bagian di sektor E yang harus disambung terlebih dahulu. Ini membuat Hayate dan Mirage bersedia untuk menjadi sukarelawan tugas tersebut.

Jujur saja, saya kurang menyukai bagaimana skenario ini terlihat terlalu sederhana. Misalnya, sengaja Freiya dipisah. Lalu kebetulan Hayate dan Mirage ada di tempat terdekat untuk tugas tersebut. Mungkin dibuat tidak terlalu mencolok untuk dikatakan kebetulan, saya rasa akan membuat ceritanya lebih menarik. Tapi sekali lagi, ini hanyalah episode breather, persetan dengan cerita-cerita yang serius!



Freiya berhasil keluar dari sektor E dengan selamat, dan melihat banyak sekali pengungsi planet Ragna di depannya.



Jujur saja, saya tidak begitu menyukai lagu ini. Tapi ini hanyalah pendapat subjektif, telinga orang berbeda-beda.



Buat yang bertanya-tanya mengapa mereka harus membuka bajunya...karena akan lebih romantis jika mereka berpelukan tanpa memakai pakaian. Karena yang akan ditangani oleh Hayate dan Mirage ini adalah sistem untuk menghubungkan energi reaktor dari Macross ke pulau buatan,  tentunya udara di sekitar mereka akan cepat panas. Selain itu juga, agar membuat suasana pelukannya bertambah 'panas'. Leh uga pak sutradara...!



Chuck yang kehilangan adik perempuannya dalam invasi Windermere, tetap bekerja maksimal dan membantu proses docking tersebut.

Ini juga agak disayangkan, karena Chuck sendiri ingin punya pacar...Sedang Hayate dan Mirage di dalam sedang...Lalu Arad sendiri juga sudah punya Kaname...



Teka-teki mengapa Hayate begitu percaya diri menangani masalah ini terjawab, karena Hayate berpengalaman dalam masalah serupa di pekerjaan-pekerjaannya di masa lalu. Tentunya, sindiran Mirage tentang jika Hayate dipecat maka Hayate tidak akan kesulitan dalam mencari pekerjaan...Hmm, candaan tersebut ternyata lucu juga!



Tentunya percakapan radio antara Hayate dan Mirage bisa menimbulkan salah paham...Dan yang mendengar percakapan mereka kemungkinan besar bisa lebih banyak dari Walkure sendiri...



Di episode 14 ini, saya harus akui kalau pairing Mirage dan Hayate kali ini seperti moto salah satu produsen sepeda motor dari Jepang yang dibintangi pelawak favorit saya...



...



Macross Elysion akhirnya docking dengan pulau buatan.



Kapten Ernest memberitahu kalau Lady M sudah bernegosiasi dengan beberapa pemodal besar dan bersedia memberikan suplay dan perbekalan untuk Elysion, tentunya dengan misi baru...Merebut kembali gugusan galaksi Starwind.



...



Kita sudah sering melihat adegan semacam ini di sinetron-sinetron. Terlalu muda untuk memimpin, masalah-masalah politik, keputusan penting, akhirnya ditangani oleh orang lain. Saya masih mencurigai Roid, dia terlihat seperti ada udang di balik batu.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar