Selasa, 04 April 2017

[ REVIEW ] Gundam Iron Blooded-Orphans Finale : Their Place




Tidak terasa, sudah sampai di pemberhentian terakhir anime ini. Jadi, apa yang kita dapat dalam perjalanan 50 episode ini?



Pertama, kita mendapatkan Tatsuyuki Nagai dan Mari Okada, ini jelas menegaskan sesuatu...Bakal banyak drama dalam seri ini. Namun, seri Gundam bukanlah sekedar baku hantam robot semata, namun mencakup politik dan drama. Jadi saya tidak mau ikut-ikutan "bandwagon" episode terlalu sedikit sehingga cerita terasa cepat, dll. Saya menganggap kalau 50 episode ini sudah cukup untuk menyampaikan pesan utama cerita ini...

"Pada dasarnya, manusia memilih masa depannya sendiri".



Dalam episode 2 season 1, diceritakan misi dari Kudelia, yaitu ingin menolong anak-anak terlantar ini dan membuat makmur rakyat Mars. Sebenarnya, Kudelia bisa saja diam dan membiarkan ini, masa depannya sendiri aman karena dia adalah anak seorang pejabat Chryse. Namun, Kudelia memilih untuk berjuang.


Disini, Orga tahu kalau McGillis yang membocorkan lokasi mereka ketika mendatangi Edmonton melalui kereta. Namun, Orga memilih untuk mempercayai "ular" dan mengikuti permainannya.

Sejak awal, metode Orga untuk bergantung kepada keberuntungan dan buru-buru memang berhasil. Namun Orga lupa kalau darah akan selalu dibayar dengan darah. Masih ingat dengan trio Gjallahorn di episode pertama IBO? Orlis tewas dihajar Barbatos, Crank dieksekusi Mika, lalu Ein hanya tersisa otak saja.

Sebenarnya, Orga sudah mendapatkan peringatan ini dari Naze, yaitu untuk mempertimbangkan sesuatunya demi kepentingan keluarga. Orga harusnya bisa lolos dari situasi ini jika tidak memilih ikut campur dalam perang internal Gjallahorn. Namun, Orga melihat ini sebagai jalan pintas terbaik. Orga sudah memutuskan jalan hidup Tekkadan akan seperti itu.



Ok, soal bedebah di atas...harusnya mati dari dulu! Tapi Nagai dan Okada "memilih" untuk membiarkan makhluk ini berkeliaran dan menebar maut.







Harus kita akui, cara Rustal melenyapkan Gusion dan Barbatos sangatlah apik. Dainsleif "one hit KO" ke mobile suit, termasuk Gundam Frame. Well tidak perlu jauh-jauh, contoh paling sederhana adalah kematian Shino.





Cukup mengejutkan, di saat-saat terakhirnya, karakter Mika berubah. Dulu, Mika mungkin lebih tepat dikatakan "iblis" daripada manusia. Namun, Mika sebelum tewas lebih mirip manusia daripada iblis. Yeah, Mika memahami kehangatan sebagai manusia, memahami betapa berharganya orang-orang di sekitarnya dan dia berjuang untuk itu.

MC tewas di penghujung seri bukanlah hal baru dalam Gundam, pilot MC pertama Gundam juga mengalami itu dalam pertempuran terakhirnya dengan Casval alias Char.

Untuk karakter Mika sendiri, saya apresiasi bagaimana Okada mengeksekusinya.





Sebenarnya, Akihiro ini sudah mati sejak kematian Lafter. Namun, ending Akihiro sendiri sangat memuaskan. Terutama, ketika menghabisi Iok Kujan.

Namun, ini juga membalikkan kata-kata Gallan Mosa kalau orang baik akan terus hidup, Akihiro tidaklah sebaik yang dia kira.





Azee menjadi penerus Naze di Teiwaz. Sebenarnya, Naze menuai balik apa yang dia tanam dulunya. Dia menciptakan Turbine untuk melindungi para gadis yang menjadi "human debris". Kini, Naze bisa beristirahat dengan tenang arena Azee memilih untuk melanjutkan itu.





Jadi, karena tiadanya kursi keluarga Kujan, Fareed, dan Issue, dewan sevenstars dibubarkan. Lalu, pimpinan Gjallahorn dipilih berdasarkan voting. Rustal menjadi yang pertama.

Namun, ini mengajari kita satu hal, meski sistemnya berubah, tapi yang tersedia untuk dipilih tidaklah berubah. Antara ular, monyet, dan beruang. Mungkin, ketika generasi Gaelio ataupun Julie menjadi pemimpin disana, kita bisa berharap banyak.

Masalahnya, blok ekonomi Bumi memutuskan untuk memberikan kemerdekaan Mars kepada koloninya, dan kita bisa menebak kalau awal mulanya dari Abrau yang memberikan kemerdekaan ke Chryse.

Rustal secara otomatis akan mengakui Kudelia sebagai pimpinan Mars, karena ketokohannya di drama-drama season pertama.






Cukup mengejutkan, kita mendapatkan porsi kencan makan siang antara Gaileo dan Julie disini.

Tapi, benarkah Gaileo benar-benar tidak dihantui masa lalunya?






Disini, Takaki yang memilih untuk mengikuti intuisinya untuk tetap bersama Fuka dan bekerja dengan menjauhi peperangan, ternyata berbuah baik.

Kini, Takaki menjadi asisten dari perdana menteri Abrau.

Eugene kini juga menjadi asisten dari pemimpin Mars.

Zack dan Dane menjadi orang kantoran...

Well, ini mengingatkan saya dengan Hush. Tapi, Hush sejak awal sudah memilih untuk melampaui Mika. Hush...Sudah memilih jalan yang akan dia lalui.





Disini tricky-nya seri ini. Meski setiap orang mendapatkan pilihan untuk memulai kehidupan yang lebih baik, akan ada saja yang memilih jalan berbeda. Disini, Ride memilih untuk menjadi pembunuh. Memang masuk akal kalau melihat latar belakang dia di militer sejak kecil. Dia memulai targetnya dengan menghabisi orang-orang yang membuat Orga terbunuh.

BTW, tampilan Ride mirip om Kamal Mazirif ya...

"Ini tidak serta merta tentang apakah mereka diberi kesempatan untuk memilih, tapi ini tentang apa yang mereka yakini tentang kehidupan itu sendiri."

Ride menganggap jalan terjal dan keras yang menjadi pilihan Orga adalah jalan hidup yang terbaik baginya. Baginya, jalan hidup yang seperti ini bisa memuaskan dirinya.





Namun, Ride harus tahu kalau darah akan selalu dibayar dengan darah. BTW, Ride ini masih memiliki sistem AV di tubuhnya, begitu pula Gaelio. Semakin menarik...Hmm.





Entah saya menamakan ini hubungan semacam apa. Dua gadis untuk satu pria. Tapi hei, ini Gundam, bodo amat.





Hmm, si Akatsuki ini tampak fokus memandangi foto di tengah, dimana ada Barbatos yang kehilangan lengannya paska bertempur melawan Hasmal. Ini...



Banyak yang tidak menyukai sad ending seperti ini. Yeah, para aktor utama kita tewas. Namun, ketika anda mengikuti seri Gundam dan Gundam-nya itu sendiri bukan nilai jual utama seri itu karena masih ada drama, politik, dan lainnya, maka anda tahu kalau ini adalah seri yang bagus untuk diikuti.

Bagi saya sendiri, saya bisa menerima ending ini dan saya cukup menikmati perjalanan saya dalam 50 episode ini. Semoga, akan ada seri yang seperti ini lagi ke depannya. Kalau bisa, ada movie atau miniseri tentang bencana peperangan. Rasanya para penggemar setuju untuk bisa melihat latar belakang kejadian tersebut, dan para Gundam dalam form terbaik mereka!

Saya menyukai tampilan Gundam Vidar dalam seri ini. Sangat menyukai bagaimana karakter Gaelio dan pembawaan pengisi suaranya. Mobile Suit Grunt favorit saya disini adalah Geirail! Episode favorit saya adalah episode 26! Karakter yang saya benci, err kita semua tahu siapa! Lagu terbaiknya Uru - Fresia...Sangat menyentuh.


Image result for gundam iron blooded orphans wallpaper season 2

X Raise Your Flag! x


Tidak ada komentar:

Posting Komentar