Sabtu, 08 April 2017

[ REVIEW ] Light Novel Oregairu Volume 3




Berlanjut ke volume 3. Disini, hanya terdapat enam chapter dan tema kali ini sebenarnya terfokus ke satu hal, "Seperti apa hubungan yang benar-benar tulus tersebut?".

Secara mengejutkan, Watari memberikan penjelasan dan contoh mengapa Hachiman harus melakukan konfrontasi tentang kecelakaan tersebut di event kunjungan tempat kerja. Namun seperti biasanya, ini adalah proses bagi MC untuk menemukan jati dirinya, dan ini adalah salah satu prosesnya.

Masalahnya, apakah alasan Hachiman ini jujur ataukah Hachiman memiliki motif lainnya?

Let's go!


Dalam acara sarapan paginya, Komachi bisa melihat kalau ada sesuatu yang salah dengan Hachiman, namun Hachiman tidak mau mengatakan itu kepada Komachi.

Disini, Hachiman mengambil keputusan untuk tidak memberitahu Komachi tentang konfrontasi kemarin dan membiarkan Komachi berkesimpulan kalau Yui memenuhi janjinya, menemui Hachiman, berterimakasih, dan setelahnya mereka berteman.

Apa yang terjadi dengan Hachiman? Apakah dia menyesal sudah melakukan itu kepada Yui?

Jawabannya tidak, tertera jelas di chapter 1.

Sebenarnya, jawaban ini ada di chapter 6. Hachiman tahu kalau Yui ini mencintainya. Namun yang Hachiman lakukan malah menolaknya seperti itu dan membuat Yui menangis. Jadi mengapa Hachiman tampak aneh?

Karena itulah yang Kaori lakukan kepada Hachiman semasa kelas 3 SMP dulu.

Hachiman berharap setelah kejadian itu, Yui bisa kembali ke kehidupannya yang "normal" bersama Miura Cs. Ini juga artinya, mungkin itulah harapan Kaori kepada Hachiman 2 tahun lalu.

Faktanya, Hachiman hingga saat ini masih menyimpan luka yang sangat dalam tentang hal itu.

Setidaknya, Hachiman tidak menyebarkan kejadian tersebut seperti apa yang Kaori lakukan dua tahun lalu.



Yui pergi bermain darts bersama grup Hayama dan Miura, namun Yui mengirimkan SMS ke Yukino kalau dia tidak bisa hadir kegiatan Klub karena ada kesibukan di rumah. Jelas, ada yang salah disini.

Yep, Yukino dan Klub Relawan tidak ada hubungannya dengan masalah Hachiman-Yui. Yukino sudah menganggap Yui temannya dan Yui di volume 1 mengatakan benar-benar berniat menjadi member Klub Relawan. Namun inilah faktanya...

Yui berteman dengan Yukino dan menjadi member Klub Relawan memang untuk mendekati Hachiman.

Hiratsuka-sensei meminta Klub Relawan mencari minimal satu orang member aktif lagi. Bagi Hachiman, Totsuka adalah pilihan yang sangat menarik. Namun bagi Yukino, Yui adalah temannya, dan Yukino berpikir paling mudah adalah mengajak kembali Yui untuk hadir di Klub Relawan.

Disini, Yukino seperti gadis "malang" yang tidak tahu apa yang terjadi dengan sekelilingnya.

Satu-satunya orang yang dia anggap teman sebenarnya hanya memanfaatkannya untuk mendekati pria lain.


Dalam adegan pameran hewan peliharaan, Hachiman mulai menyadari kalau hubungannya dengan Yui berpengaruh terhadap pertemanan Yukino dan Yui.

Ada yang unik menurut saya, disini ada adegan kencan dimana Watari mengatakan di afterwords volume 1 kalau pergi berkencan dengan gadis tercantik di sekolahnya ke Lalaport adalah impiannya.

Awal dulu saya membaca LN ini, saya merasa aneh dengan pilihan Watari untuk terus membuka lebih dalam pribadi Yukino. Maksud saya, bukankah masih ada gadis lainnya yang bisa diceritakan tentang masa lalunya? Masa lalu Yukino sendiri mulai dibuka di volume 1 dan 2. Konsisten untuk terus melemparkan masa lalu Yukino kepada para pembaca sama saja memberitahu sesuatu yang penting...

Akan ada drama antara Hachiman dan Yukino yang melebihi masalah kecelakaan setahun yang lalu...Dan ini lebih dalam.

Watari bisa saja menceritakan masa lalu Yui. Bisa juga menceritakan masa lalu Saki yang menjadi "hot topic" di volume 2. Namun, Watari memutuskan untuk tidak melakukannya sama sekali.

Cerita tentang Yui hanya bermula dari kecelakaan setahun lalu hingga saat ini. Cerita tentang Saki hanya bermula sejak setahun lalu hingga saat ini. Anehnya, Watari sengaja menceritakan detail masa lalu Yukino semasa SD termasuk adegan bully-nya, volume 1 chapter 2.

Saya tidak tahu apakah ini penting atau tidak. Tapi boneka pan-san dari mesin crane merupakan adegan kencan paling unik yang pernah saya baca.


Kali ini, saya ingin mengomentari mengenai Yukinoshita Haruno.

Dalam pengenalannya, Haruno ini sedang hangout bersama teman-temannya. Dalam ilustrasinya, tampilannya terbuka dan banyak sekali memakai aksesoris yang mencolok.

Sederhananya, Watari ini ingin menyampaikan kalau Haruno ini adalah kebalikan dari Yukino.

Ada beberapa poin yang harus kita garisbawahi dalam adegan ini.

  1. Menurut Haruno, Yukino ini harusnya gadis yang penurut, namun keputusannya untuk tinggal terpisah di apartemen benar-benar mengejutkan. Sayangnya tidak diketahui apa motif Yukino memilih untuk melakukan itu.
  2. Haruno memberikan ancaman kepada Yukino tentang statusnya yang tinggal sendirian di apartemen.
  3. Haruno mengundang Hachiman untuk minum bersama ketika Haruno merasa Hachiman pantas menjadi pacar adiknya.
  4. Kemungkinan besar, ini adalah kencan pertama Yukino.
Sebelum kencan berakhir, Hachiman mengatakan dalam monolognya kalau sampai saat ini dia percaya kalau tidak akan ada gadis yang mau berkorban demi dirinya.

Ini seperti memancing sesuatu dalam volume-volume ke depannya, "akan ada gadis yang mau berkorban demi Hachiman".


Dalam chapter 5, alias versus Klub Gamers, ada beberapa poin menarik yang saya temui disini.
  1. Yui ini adalah seorang gamers.
  2. Yukino tidak ingin orang lain tahu kalau dia maniak pan-san.
  3. Alasan Hachiman di vol 1 chapter 1 kalau semua orang di SMA Sobu kenal Yukino terbantahkan, karena Sagami dan Hatano sendiri tidak begitu yakin gadis di depannya adalah Yukino. Anehnya, di vol 1 chapter 1 Hachiman yakin 100%. Ada kemungkinan kalau Yukino juga salah satu target "stalk" Hachiman di SMA Sobu, beserta Isshiki Iroha di vol 8.

Lalu, tibalah di penghujung volume. Hachiman bersikeras kalau simpati Yui kepadanya karena kecelakaan itu, namun Yui menolaknya. Dalam monolognya, Hachiman tahu kalau Yui ini mencintainya.

Jika Hachiman tahu Yui ini menyukainya, lantas mengapa tidak diterima saja? Bukankah Hachiman juga ingin punya pacar di SMA?

Sayangnya, pertanyaan tersebut baru terjawab di volume 7.



Setelah panjang lebar, saya berusaha menulis beberapa hal yang mungkin hendak disampaikan oleh Watari dalam volume 3 ini.

Pertama, Watari konsisten untuk terus membuka lebih dalam tentang karakter Yukino, baik situasinya saat ini dan masa lalunya. Kemungkinan besar, ini adalah tahapan-tahapan untuk mempersiapkan panggung drama yang lebih besar untuk Hachiman di volume-volume selanjutnya.

Kedua, Watari memberikan contoh sederhana sebuah hubungan pertemanan yang sebenarnya, yaitu antara Zaimokuza - Totsuka - Hachiman. Lucunya, chapter tersebut terjadi tepat setelah Yui jelas-jelas sengaja membohongi Yukino hanya karena konfrontasi Nice Girl dengan Hachiman. Sederhananya, "Ini loh hubungan pertemanan yang sebenarnya, tanpa agenda terselubung."

Ketiga, Watari berusaha memberitahu pembacanya kalau Hachiman saat ini tahu dan sadar kalau Yui ini sedang mendekatinya, karena Yui mencintainya, dan itu karena kecelakaan setahun lalu. Secara tidak langsung Watari memberikan sebuah pertanyaan bagi kita, "kalau tahu Yui menyukainya, lantas mengapa Hachiman tidak menerimanya saja?"

Keempat, kita semua tahu mengapa Yukino tampak berusaha menjaga jarak di akhir volume. Karena dia takut Hachiman menganggap seluruh kebaikan dirinya selama ini karena kasihan, karena Hachiman korban tabrakan mobilnya. Persis seperti apa yang terjadi dengan Yui.

Apapun itu, cerita ini masih jauh dari kata selesai...

2 komentar: