Senin, 13 Maret 2017

[ FOR FUN ] Oregairu : Until The Ferris Wheel's Scene...




Kali ini, kita akan membahas tentang vol 11 chapter 8, dengan lebih detail. Dasar-dasar analisis disini menggunakan light novel, meski ilustrasi menggunakan versi anime. Silakan percaya bagi yang berkeinginan seperti itu, juga bisa tulis sendiri di kolom komentar jika punya pendapat berbeda.

Menulis for fun semacam ini, jujur saja memberikan saya pengalaman yang unik. Dari awalnya saya disebut Kaorifags, lalu berpindah ke Yukinofags, pindah lagi ke Irohafags. Saya katakan, disini bukan tempat bermain kapal-kapalan berdasarkan anime yang anda tonton. Disini tempat diskusi berdasarkan light novelnya.

Jadi, bisa kita mulai?




 Ini adegan sederhana namun sangat kuat efeknya. Komachi sampai mati-matian menghapalkan rumus matematika dalam ujian masuk SMA Sobu. Hachiman sengaja masuk SMA Sobu untuk menghindari Kaori, dimana di SMA Sobu Hachiman harus belajar mati-matian dalam matematika, pelajaran yang sangat dia benci.

 Ini juga membuktikan kalau insidennya dengan Kaori di masa lalu benar-benar membuat Hachiman terpukul.

 Buat yang belum tahu, ujian masuk SMA Sobu diadakan tanggal 14 Februari. Karena sekolah dipenuhi oleh siswa SMP yang ikut ujian masuk, maka kegiatan belajar-mengajar selama tanggal 14 Februari diliburkan.

 Sebenarnya, kita tidak bisa menebak langkah Yukino selanjutnya jika pemberian coklat valentine kemarin gagal. Namun, untuk mengajak Hachiman pergi keluar di tanggal 14 Februari, Yukino harus menghubungi Komachi. Sedang Komachi sendiri menghadapi ujian masuk, jelas bukan keputusan bijak.






 Saya tidak akan membahas mengenai nama Yui yang ada di smartphone Hachiman, karena sudah jelas di for fun lainnya. Kita membahas tentang adegan ketika Hachiman pergi ke tempat pertemuan, yaitu di Stasiun dan kereta. Berikut monolognya:

 Tempat dimana janji akan terbayar, berada di satu Stasiun lagi.

 Aku menerima telepon pagi ini. Aku tidak terkejut jika aku tidak menolak ajakannya di telpon. Yang paling utama, karena yang pertama kali menjanjikan untuk mengajaknya keluar adalah aku. Jadi, ini hanyalah sebagai pemenuhan janji yang pernah kuucapkan.

 Yeah, Hachiman menganggap kalau datang memenuhi ajakan Yui adalah kegiatan untuk membayar janji. Kita semua tahu janji apa itu, yeah janji Hachiman kalau dia akan pergi berkencan dengan Yui sebagai ganti kue panggang madu di vol 6 chapter 7. Tapi, yakinkah kalau monolog Hachiman ini jujur?

 Yui menagih hutang kencan ini tiga kali, pertama di vol 6 chapter 7, kedua di vol 9 chapter 7, ketiga di vol 11 chapter 8. Dua kali Hachiman mengulur waktunya, tapi mengapa kali ini Hachiman menerima tawaran Yui?

 Ini terjawab dalam monolog berikutnya:

 Tapi, apakah ini hal yang benar untuk kulakukan? Muncul sebuah keraguan dalam pikiranku.

 Jadi, Hachiman berpikir kalau tidak menghadiri ajakan kencan Yui, adalah hal yang seharusnya dia lakukan. Ini secara tidak langsung menjawab dua ajakan kencan Yui sebelumnya kalau Hachiman secara sadar dan sudah berencana untuk menolak ajakan kencan tersebut. Tapi entah mengapa, Hachiman berusaha untuk tidak menolak secara langsung dan memberi jawaban yang tidak jelas.

 Semalam, dalam vol 11 chapter 7, dalam monolognya di rumah setelah meminta coklat ke Komachi, Hachiman mengatakan kalau dia sengaja melakukan ini semua untuk menghindari sesuatu, agar Hachiman tidak mengakui perasaan seseorang, entah siapa itu. Tapi, Hachiman sadar kalau yang dia lakukan adalah hal yang salah.

 Mari kita mulai dengan logika sederhana. Menolak ajakan kencan seorang gadis, sama saja dengan mengatakan anda saat ini menyukai gadis lainnya. Artinya, jika Hachiman setelah dua kali menolak menghadiri ajakan kencan Yui, dan kini Hachiman menerima ajakan tersebut, maka Hachiman datang bukan untuk acara kencan yang sebenarnya. Jika dia berniat kencan, maka ajakan kencan Yui harusnya tidak berlarut-larut hingga tiga kali.

 Jika kita gabungkan dengan monolog semalam, maka ini bisa dijelaskan dengan mudah. Hachiman selama ini sengaja menjaga jarak dengan seseorang, agar perasaan seseorang yang membuatnya tidak nyaman itu, tidak diakui. Hachiman selama ini berusaha meredam itu. Tapi karena kini Hachiman memilih pilihan yang berbeda, kita bisa menebak tujuan Hachiman kali ini:

 Hachiman memutuskan untuk konfrontasi kembali seperti insiden nice girl di kunjungan tempat kerja, vol 2 chapter 5.






 Rencana kacau balau karena Yukino hadir dalam pertemuan. Jelas Hachiman tidak ingin Yukino tahu. Akan terjadi drama jika Yukino tahu kalau Yui menyukai Hachiman.

 Namun, mari kita coba melihat ini dari perspektif Yukino. Apa yang ada dalam pikiran Yukino melihat adegan ini?

 Yui seperti terlihat punya janji pergi keluar dengan Hachiman di hari itu. Tentu mudah sekali menebak apa tujuan Yui karena ini hari Valentine. Yukino terpaksa diajak karena tidak mungkin meninggalkan Yukino sendirian di rumahnya ketika Yui tidak ada.





 Buat yang belum tahu, "Aku tidaklah sebaik yang kau kira" adalah kata-kata Hayama yang diucapkan lebih dari sekali kepada Hachiman. Misalnya volume 9 chapter 8 dan volume 10 chapter 4. Kenyataannya, kata-kata Hayama benar adanya. Hayama sengaja memanfaatkan Tobe untuk menjaga jarak dengan Miura, sembari memanfaatkan pengaruh Miura agar tidak ada gadis yang mengejarnya. Ketika melihat ada peluang di kelas 3 untuk mencampakkan Miura secara wajar, Hayama mengambil peluang itu.

 Apa yang Yui katakan ini, kebenarannya akan terkuak tidak lama kemudian.






 Adegan Penguin. Tebakan saya, Yukino melihat keterangan tentang Penguin yang berpasangan sampai mati. Lalu dia teringat kalau Yui pada awalnya punya rencana mengajak Hachiman kencan dan memberikan coklat valentinenya. Jadi, Yukino berusaha memberikan peluang kepada Yui untuk melakukannya. Yukino tidak bisa konfrontasi tentang hal ini karena sudah menerima banyak sekali kebaikan dari Yui sejak kemarin.

 Namun, Yui melihat ini sebagai peluang. Yui berpura-pura sibuk mengambil foto dan meminta Hachiman pergi lebih dulu. Apa yang melatarbelakangi sikap Yui ini?







 Yeah, kita bisa menebaknya dari adegan ini. Yui berusaha memastikan kalau apa yang dia lihat di UKS tempo hari bukanlah sebuah kebetulan. Yukino benar-benar terbuka dengan Hachiman. Tapi itu tidak terlihat ketika mereka sedang bertiga.







 Terang saja adegan Festival Kembang Api di vol 5 chapter 6 muncul disini. Ini adalah adegan dimana Hachiman memutuskan untuk menggantung perasaan Yui dan menghilangkan momen dimana Yui akan menembaknya. Sejak awal Festival, Hachiman sudah punya jawaban untuk perasaan Yui, yaitu ditolak. Namun, Hachiman memutuskan untuk menggantung perasaannya daripada membiarkannya mengatakan langsung.







  Percakapan yang biasa, suasana yang normal, dan ini menggambarkan keseharian kita. Meski begitu, kakiku seperti terus digerogoti perasaan menggantungkan sesuatu dan penuh dengan ketidakpastian.

 Itu adalah monolog Hachiman dalam akhir chapter 8. Yeah, sesuatu yang harusnya Hachiman selesaikan hari ini, tidak terjadi. Situasi kembali ke semula, yaitu menggantung dan akhir dari drama ini berada dalam ketidakpastian.

 Sebenarnya, kisah mereka bertiga cukup sederhana. Hanya kita saja yang membuatnya terasa kompleks.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar