Kamis, 10 November 2016

[ REVIEW ] Gundam Iron Blooded-Orphans Episode 31 : Silent War

   Gundam Vidar!



Jatuhnya pesawat pengintai SAU ini mengingatkan saya akan insiden awalnya perang dunia I, yaitu usaha pembunuhan seorang Putra Mahkota. Ini sangat menarik sekali, karena cerita Gundam versi original mengambil setting cerita perang dunia II.



Disini, skenario besarnya mulai terlihat. Jadi SAU meminta bantuan Gjallahorn untuk mengadakan mediasi dengan Abrau. Namun dalam prosesnya, pesawat SAU jatuh karena gelombang ahab dari mobile suit Abrau. Otomatis, Abrau terlihat seperti bad guy disini, dan Gjallahorn mau tidak mau harus memihak SAU.

Ini artinya, Rustal bisa sekaligus membalas dendam dengan mudah. Tekkadan yang berada di Abrau pasti akan berusaha melawan SAU, dimana SAU sendiri didukung Gjallahorn faksi McGillis. Artinya, Tekkadan dan McGillis kini akan saling membunuh.



Tapi tentunya, level Brigjen seperti McGillis, tidak akan turun langsung. Oleh karena itu, dibutuhkan orang dalam di Abrau untuk mengontrol peperangan sehingga perang terus berlangsung dengan lama. Ini akhirnya akan berujung dengan reputasi McGillis yang mulai goyah karena dianggap tidak becus dalam mengakhiri peperangan dua negara ini.



Ahaha, GaliGali berusaha menghindari pertanyaan tentang apakah dia kenal McGillis atau tidak. Buat yang belum tahu, GaliGali tanpa Alaya Vijnana bisa mengimbangi Mika versi sebelum kehilangan mata kanan dan tangan kanan. Situasi Gundam Vidar yang sekarang terlihat komplit, jelas-jelas kabar buruk bagi Mika dan McGillis.



Mobile suit yang dipiloti Gallan Mosa ini namanya Geirail. Geirail sendiri adalah mobile suit generasi sebelum Graze.



McGillis yang turun tangan ke lapangan secara langsung, jelas mengagetkan Gallan Mosa, karena dia tidak akan mengira McGillis akan melakukannya. Tapi tentunya ada plan B, yaitu mengatakan kalau itu adalah misi terakhir mereka dan membiarkan McGillis diburu Tekkadan pimpinan Takaki.


Holy Shit! Ada dua bunga mati terinjak mobile suit. Death Flag Takaki dan Aston semakin tinggi.

Err, kita tahu di season 1 Fumitan dan Biscuit tewas. Dan sekarang kita sedang menyaksikan dua calon potensial untuk posisi itu di season 2...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar