Minggu, 20 Agustus 2017

[ SPECIAL REVIEW ] Episode 10 Zoku | What Could Possibly Go Wrong? (Extra Scene)




Sebenarnya, banyak yang salah paham dengan karakter Hachiman ini. Banyak yang mengira kalau Hachiman ini memang anti-sosial sejak kecil. Kenyataannya, tidak seperti itu.

Di request kue Yui, diceritakan kalau Hachiman ini adalah ketua kelas ketika kelas 2 SMP, dan ternyata dia melakukan pekerjaannya itu dengan baik. Ketua kelas pasti harus berhubungan dengan banyak siswa di kelas.

Di request Taishi tentang Kawasaki Saki, diceritakan kalau Hachiman ini pernah "diledek" oleh teman-teman bermainnya.

Pada adegan kereta ketika Yukino, Hachiman, dan Komachi ke Mall Lalaport, diceritakan kalau Hachiman pernah menerima kado ulangtahun dari temannya.

Yeah, Hachiman ini sebenarnya seperti anak-anak pada umumnya. Satu kejadian membuatnya menjadi anti-sosial. Kita semua tahu apa itu.

Berbicara tentang animenya sendiri, kita harus akui ini bukan kali pertama anime tidak sepenuhnya memiliki adegan ataupun percakapan yang sama dengan LN. Banyak anime lain yang seperti itu. Seperti kata saya sebelumnya, jika tujuan penonton adalah mencari hiburan, maka animenya sangat baik untuk menawarkan hal tersebut. Tapi jika yang dicari adalah cerita yang baik, mungkin light novel adalah tawaran yang menggiurkan.

Oke, sepertinya saya terlalu banyak promosi...

Saya tidak tahu apa kalian suka dengan review yang diperbarui ini, jelas review yang lama itu sudah beredar lebih dari setahun. Semoga saja masih tetap menghibur. Sekali lagi, review semacam ini tujuan awalnya adalah mengajak pemirsanya untuk membaca light novelnya.

Upss, promosi lagi...



x x x




Pasti pemirsanya ingin membaca apa maksud percakapan kedua karakter di atas. Sebenarnya, hal terpenting adegan ini bukan disitu. Tapi mengapa Hachiman memilih untuk menemui Hayama daripada mengejar Iroha?

Festival Kembang Api Disney Land, persis Festival Kembang Api Kota Chiba. Dimana Yui hendak mengatakan cintanya ke Hachiman, namun Hachiman menggagalkan usaha Yui tersebut. Di vol 7 chapter 3 alias episode 1 zoku, kita sudah mengetahui kalau Hachiman menyukai Yukino sejak pertemuan pertamanya. Belum lagi, di kereta ketika menuju Pelabuhan Chiba, lokasi Festival Kembang Api, Hachiman kembali menegaskan jawabannya atas pertanyaan Yui.

Hayama tidak jauh berbeda. Hachiman sendiri tahu kalau Hayama menyukai gadis berinisial Y pada perkemahan Desa Chiba, artinya Iroha pasti akan ditolak. Mari kita jabarkan kemungkinan adegan di atas. Hachiman hendak ditembak Yui, dan Hayama ditembak Iroha.

#1 Diterima, mereka berpacaran.
#2 Jawaban mengambang atau proses digagalkan, menunda hingga kejadian selanjutnya.
#3 Ditolak, si gadis sakit hati.

Pertama, Hachiman memilih opsi #3, dia lakukan seusai Kunjungan Tempat Kerja dan konfrontasi di Klub. Tapi setelah itu, dia tahu jika melakukan #3, maka pertemanan Yui-Yukino juga memburuk. Melakukan #1 juga mustahil, karena Hachiman menyukai gadis lain. Jadi, melakukan #2 adalah sesuatu yang logis bagi Hachiman. Bukan karena Hachiman menginginkannya, tapi karena sudah tidak ada pilihan lain lagi.

Hachiman sudah tahu Hayama akan memilih #3, tapi Hachiman penasaran. Kalau memang seandainya Hayama punya perasaan "tidak enak" karena telah menolak Iroha, kenapa tidak terima saja Iroha, alias pilih #1? Merelakan gadis yang Hayama sukai, fakta kalau sampai saat ini Hayama masih single artinya gadis tersebut belum ada perasaan khusus dengan Hayama, lalu memilih Iroha karena dengan begitu Hayama tidak menyakiti perasaan Iroha?

Inilah yang sebenarnya ada di monolog Hachiman ketika episode 13. Hachiman bisa saja menerima perasaan Yui agar dia tidak terluka, tapi melakukan pembenaran atas sesuatu yang salah sejak awal bukanlah hal yang bagus.

Disini, Hayama memberikan jawaban yang membuat Hachiman terkejut :



"Kupikir perasaan Iroha itu ditujukan bukan untukku."



Yang disukai dari sosok Hayama, bagi sebagian besar gadis SMA Sobu adalah tamvan, atletis, kaya raya, dan prestasi akademis. Dimana, ciri-ciri seperti itu bukan ciri khas yang bisa disematkan seseorang, bisa siapa saja, tidak harus Hayama. Tidak ada yang tahu kalau karakter sebenarnya adalah bajingan. Karena itulah, Hayama mengatakan :



"Aku tidaklah sebaik yang kau kira..."



Sama seperti kasus Hachiman, Yui jelas menyukainya karena baginya Hachiman ini pria baik hati, jelas-jelas dia menyelamatkan seekor anak anjing dimana dia sendiri tidak kenal itu siapa. Sayangnya, sama seperti Hayama, si penyelamat anjing tersebut bisa siapa saja. Yui tidak tahu kalau pria yang di depannya itu adalah pria yang sakit hati dan sedang berusaha membuang masa lalunya dengan masuk SMA Sobu. Beda ceritanya jika Yui mengenal Hachiman pada kalimat terakhir tadi. Sayangnya, Yui menyukai Hachiman pada kalimat pertama paragraf ini.

Karena tidak ada yang dipertaruhkan, Hayama dengan mudahnya memilih #3. Inilah yang hendak Hachiman konfirmasi. Alasan Hachiman tidak bisa menjawab hutang kencannya dengan Yui karena Hachiman hendak menerima kencan itu dan memilih #3, namun faktanya situasi yang sekarang ini, situasi yang dihasilkan dengan pilihan #2 dirasa sudah cukup.

Namun pertanyaannya, sampai kapan #2 akan bertahan?



Jika Yui mengetahui kalau sebenarnya Hachiman selama ini dekat dengan gadis lain, maka Yui sudah mendapatkan jawabannya sendiri mengapa Hachiman tidak menjawab hutang kencannya. Yeah, dan ini akan sangat menyakitkan bagi Yui.




Tidak ada alasan mengapa Yui dan Yukino keberatan Hachiman mengantar Iroha pulang, karena riskan orang yang patah hati pulang sendirian, apalagi naik kereta! Salah satu alasan bunuh diri yang populer di Jepang adalah karena patah hati, dan salah satu tempat favoritnya adalah Stasiun Kereta!

Yeah, Iroha mendengar tentang request Hachiman tersebut. Meski bersikap tegar, dalam hatinya Iroha menangis. Ini juga memberi pelajaran bagi Hachiman, pilihan #3 memiliki konsekuensi seperti itu. Beranikah Hachiman melakukannya ke Yui?




Sebelum memperbaiki keadaan di event kolaborasi, Klub Relawan merasa perlu memperbaiki internal OSIS mereka sendiri. Mereka tidak satu suara, termasuk Iroha. Saat ini hari Senin, event terjadi hari Jumat. Mereka tidak punya waktu untuk omong kosong membahas usulan event lagi. Mereka harus punya rencana B jika hari ini tidak ada titik terang, atau event terancam gagal. Tapi rencana B itu apa?

Minimnya waktu persiapan, membuat mereka memilih drama musikal sebagai rencana B, dengan memakai siswi SD sebagai pemainnya, siswa SMA sebagai urusan dapur dan undangannya. Karena rencana B ini jelas bentrok dengan SMA Kaihin, maka bantuan tenaga akan datang dari Grup Miura, Hayama, dan Hachiman. Err, grup Hachiman ini Zaimokuza dan Totsuka, aha!

Disini juga ditegaskan, Iroha ini adalah Ketua OSIS, artinya posisinya setara Tamanawa. Iroha harusnya berani mengambil inisiatif untuk mengontrol opini peserta rapat.




Kembali, animenya tidak menayangkan adegan penting yang harusnya terjadi setelah rapat dengan Pengurus OSIS SMA Sobu. Yang mereka rapatkan hanyalah rencana B, artinya mereka harus mendesak Tamanawa mengambil keputusan. Jika terbukti gagal, barulah mereka bisa pilih rencana B. Masalahnya, bagaimana membuat Tamanawa mengambil keputusan?

Disinilah, terjadi jawaban atas keinginan Yukino dan Yui paska penembakan Ebina di darmawisata.

Hachiman berkata kepada Yui dan Yukino kalau pada rapat hari ini, dia akan membuat Tamanawa mengambil keputusan, apapun caranya. Yep, APAPUN CARANYA!

Yui bisa membaca maksud Hachiman tersebut, artinya Hachiman akan sengaja menjadi kambing hitam peserta rapat bila itu artinya Tamanawa akan mengambil keputusan. Apa keputusan Yui?



Yui meminta Hachiman untuk mempertimbangkan keputusannya kembali.



Tapi, bagaimana keputusan Yukino?



Yukino mempersilakan Hachiman untuk melakukan sesuatu yang dirasa perlu pada rapat nanti.



Disini pembaca disuguhi dua pilihan yang sangat jelas. Yui ingin Hachiman berubah, demi dirinya. Yukino ingin Hachiman menjadi dirinya sendiri. Mudah saja mana yang akan Hachiman pilih.





Agar rencana B bisa terjadi, Iroha harus membujuk Tamanawa yang notabene pimpinan rapat, setuju kalau tiap SMA akan menampilkan penampilan terpisah. Jadi jika terpisah, SMA Kaihin gagal tampil akibat rapat yang tidak berkesudahan, maka SMA Sobu tidak terganggu karena mereka sudah mempersiapkannya. Melihat Ketuanya yang terus berusaha, seluruh pengurus OSIS SMA Sobu mendukungnya.

Tamanawa bersikeras untuk tidak mengambil usul Iroha sebagai keputusan, malah bersikeras membicarakan usulan eventnya lagi. Disini, Hachiman melihat ini sebagai situasi yang sudah tidak terselamatkan lagi.




Hachiman mengatakan kebenarannya. Tamanawa ini sejak awal sengaja selalu mengakomodir setiap usulan peserta. Ini adalah event pertamanya, tidak lucu jika gagal. Tapi, jika event ini keputusannya berdasarkan rapat yang mengakomodir seluruh usulan, maka yang bertanggungjawab atas kegagalan tersebut adalah seluruh peserta rapat. Karena memang lebih enak jika kesalahan itu dibebankan ke orang banyak.

Peserta rapat dari SMA Sobu (Pak Sutradara) menganggap Hachiman terlalu emosi, mereka meminta Hachiman tenang sejenak karena ini hanyalah masalah komunikasi saja.




Diluar dugaan, Yukino justru tidak membiarkan Hachiman sendirian menjadi kambing hitam. Yukino juga mengatakan kebenarannya. Para peserta rapat dari SMA Kaihin ini memakai istilah asing yang tidak tepat, hanya untuk menunjukkan kalau mereka pintar tahu permasalahannya, tapi faktanya rapat ini tidak menghasilkan apapun. Yang mereka lakukan disini hanyalah membuang-buang waktu siswa SMA Sobu yang berharga.

Peserta rapat dari SMA Kaihin menganggap Hachiman dan Yukino ini menghina mereka. Yui langsung mengusulkan bagaimana jika mereka menyetujui usulan Iroha saja yang sebelumnya, dengan bekerja terpisah, mungkin bisa mendinginkan suasana. Kaori menyetujui hal tersebut. Sulit rasanya bagi Tamanawa, yang menyukai Kaori, untuk menolak itu.




Agar terlihat kalau Yukino dan Hachiman sebagai sukarelawan yang tidak bisa dikontrol, mereka harus terlihat dimarahi...Sebenarnya, percakapan mereka versi light novelnya cukup lucu.

Setelah adegan di atas, ada adegan penting dimana Hachiman duduk sendirian, dan berpikir. Sudah lama dirinya dan Yukino tidak "bahu-membahu" dalam menghadapi suatu situasi, gara-gara dirinya di masa lalu, mereka tidak melakukannya lagi. Kejadian barusan memang menimbulkan nostalgia baginya.

Lalu, datang Hiratsuka-sensei yang ternyata mengikuti rapat tersebut dari jauh. Menurutnya, berbagi rasa sakit yang diterima berdua akan selalu menjadi hal yang indah. Namun Hachiman tidak boleh senang dulu, karena akan banyak orang yang tidak suka kebersamaan mereka akan muncul, dan disitulah Hachiman akan diuji.




Sebenarnya kejadian di atas begini: Ketika bersepeda untuk pulang dan dekat kompleks rumahnya, Kaori memanggilnya. Mereka akhirnya berhenti di sebuah persimpangan yang menuju SMP mereka. Well buat yang belum tahu, Kaori ini tinggal satu kompleks perumahan dengan Hachiman, yang membedakan lokasi rumah mereka hanyalah sebuah tikungan.

Disini Kaori memberitahu siapa yang Kaori anggap pacar Hachiman, yaitu Yukino. Kaori juga menjelaskan alasannya mengapa dulu dia menolak Hachiman, karena Kaori tidak kenal betul Hachiman. Tapi alasan ini juga pedang bermata dua, kini Kaori mengenal Hachiman sebagai pria populer, teman Hayama, pintar akademis, dan berbakat dalam berorganisasi.

Kaori mencoba "memancing" lagi agar bisa tahu lebih jauh antara Hachiman-Yukino, dengan memberikan kode yaitu Hachiman bisa menembaknya lagi, tapi Hachiman tidak memakan "bait" tersebut.

Lalu pancingan berikutnya, yaitu mengajak Hachiman datang ke reuni SMP. Ini sama saja dengan mengajak Hachiman pergi bersama-sama, karena rumah mereka berdekatan. Ini juga, ditolak Hachiman.




Sebenarnya, ada sesuatu yang penting disini yang mungkin tidak kita sadari. Pada pertemuan sebelumnya, Rumi tidak mau berbicara kepada Hachiman, kecuali Hachiman yang bertanya lebih dulu. Namun saat ini, Rumi berbicara terlebih dahulu kepada Hachiman. Apa yang bisa kita lihat disini?

Sebenarnya, Rumi ini seperti kemungkinan yang Hachiman jelaskan pada perkemahan lalu, Rumi ini antara dia korban bully dan sebenarnya ingin bersosialisasi, atau sebenarnya Rumi ini tidak cocok dengan teman-temannya saja. Adegan ini menjelaskan, Rumi tidaklah anti-sosial, dia seperti gadis kecil pada umumnya. Jika dia kenal orang itu, dia akan bersikap seperti biasanya.

Jadi drama musikalnya ini memakai skenario yang ditulis oleh Yukino. Namun, status Klub Relawan disini hanyalah "kuli" saja, yang mengatur semuanya adalah Iroha. Well done Ibu Ketua OSIS!




Ada yang menarik pada adegan di atas, tapi seperti biasanya, tidak ditampilkan di animenya. Totsuka, Zaimokuza, Hayama, Miura, Tobe, Ooka, Yamato, Ebina datang membantu. Komachi datang juga untuk membantu. Karena bisa membuat kue, Komachi ingin membantu Yukino di dapur. Apa yang Komachi katakan?


"Aku tidak sabar untuk mengetahui perkembangannya!"


Mungkin Komachi bisa membaca apa yang terjadi antara Yukino dan Hachiman? Hmm...




Banyak yang tidak ditampilkan di animenya, misalnya mengapa Hachiman datang terlambat. Iroha dan Wakil Ketua masih di Community Center, Yukino dan Yui langsung ke Klub Relawan, dan Hachiman masih di Sekretariat OSIS untuk mengkoordinir barang-barang sisa event bersama pengurus OSIS yang lain.

Yeah, Hachiman yang sekarang bukanlah Hachiman yang anti-sosial. Dia tidak berbeda dengan siswa SMA kebanyakan. Karakter Hachiman sudah berubah, dan saya katakan ini adalah perubahan yang positif.

Sekretariat OSIS tidak mencukupi untuk menampung hiasan Natal yang tersisa, jadi diputuskan untuk menyimpan sementara di Klub Relawan.




Err, sebenarnya bukan KAMI, tapi AKU, tapi ya maklumi saja. Disini, Yukino secara tidak langsung mengkonfirmasi kalau dia menerima permintaan Hachiman.

Kita bisa melihat wajah sedih Yui disini, tapi Yui masih belum menyadari itu. Yui masih berpikir kalau Yukino dan Hachiman tidaklah sedekat itu.

Arc event kolaborasi Natal ini ditutup dengan monolog Hachiman tentang apa yang dia inginkan di Natal nanti. Dia percaya apa yang benar-benar dia inginkan, tidak akan terkabul di Natal nanti.

Apa yang sebenarnya diinginkan Hachiman pada hari Natalnya?



x Extra x



Yui ingin mereka merayakan Natal bersama dengan acara tukar kado esok harinya. Dihadiri oleh Totsuka, Zaimokuza, dan tidak sengaja Hiratsuka-sensei juga ikut serta. Selama pembelian kado, Yui memberitahu Hachiman kalau tanggal 3 Januari nanti adalah ulangtahun Yukino, jadi Yui menawarkan apakah Hachiman mau pergi dengannya untuk membeli kado Yukino. Diluar dugaan, Hachiman langsung setuju dan meminta Yui untuk memberitahunya kapan mereka akan pergi.

Harusnya Yui sudah curiga, mengapa jika untuk membeli kado Yukino Hachiman langsung mengiyakan. Tapi mengapa Hachiman tidak mau menjawab kapan kencan mereka? Harusnya Yui curiga disini.

Mereka akhirnya tukar kado di sebuah tempat karaoke, Hachiman mendapat USB dari Zaimokuza, berisi novel-novel barunya (katanya). Selama acara, Yukino dan Hachiman terus mempertanyakan "apakah ini Natal?". Yui mengatakan kalau Natal adalah suasana yang seperti ini dan menikmatinya bersama-sama. Meski begitu, Hachiman tetap tidak bisa menerima penjelasan seperti itu.




Atas "perintah" Komachi, Hachiman mengantarkan Yukino pulang. Karena Yui akan menginap di apartemen Yukino, maka Yui pulang bersama Yukino. Sebelum berpisah di penyeberangan, Hachiman memberikan hadiah Natal kepada Yui dan Yukino.

Sebuah scrunchie berwarna pink dan biru. Yui diberi yang berwarna biru, sedang Yukino berwarna pink. Yukino pikir, Yui harusnya yang menerima berwarna pink karena Yui suka warna "girly". Hachiman memaksa, kalau Yukino memang harus menerima yang pink.

Ada dua hal disini, pertama Hachiman suka warna pink. Dia ingin gadis tersebut memakai warna kesukaannya. Kedua, hanya Yukino yang jelas-jelas memakai scrunchie, sedang rambut Yui pendek. Sejak awal, Hachiman berniat untuk memberikannya ke Yukino.

Mereka akhirnya berpisah, Yukino dan Yui menyeberang jalan. Tapi, Yukino menyuruh Yui untuk menunggu di seberang, Yukino berbalik arah dan mengejar Hachiman. Di depan Hachiman, Yukino memakai scrunchie pink tersebut di rambutnya, dan mengucapkan selamat Natal.

Yeah bisa pembaca tebak, suasana hati Hachiman sangat senang. Bahkan, masih ditambahi monolognya tentang Natal. Hachiman sudah menemukan apa yang dia inginkan.



Di dunia ini, pasti ada doa dan harapan yang tidak dikabulkan

Tapi, apa yang kuinginkan ternyata dikabulkan, setidaknya untuk hari ini.

Ada sebuah cerita yang mengatakan kalau keberadaan orang lain dalam hidup kita dapat menyalakan kembali ilin-lilin kita yang sudah padam...Ternyata, itu benar adanya.



Salah satu chapter dengan romansa yang manis...Vol 6.5 special!



x x x




Sebenarnya, datang ke kuil ini adalah inisiatif Komachi, dan selama prosesnya Komachi mengundang Yukino dan Yui.

Yui berkata kalau lusa sudah ulangtahun Yukino, atau secara tidak langsung mengatakan kalau besok adalah hari terakhir jika hendak berbelanja hadiah ultah. Hachiman menyetujui itu. Jelas Yui terkejut, betapa mudahnya pergi keluar jika bukan untuk alasan kencan.

Ternyata, Miura menelpon dan dia baru saja datang di gerbang kuil, lalu mereka bertemu rombongan Miura di gerbang kuil. Akhirnya, Yui meminta ijin untuk pergi bersama grup Miura dan Komachi, Yukino, dan Hachiman melanjutkan perjalanannya.

Seperti yang sudah-sudah, Komachi sengaja "kabur" untuk memberikan peluang kepada Hachiman berduaan dengan Yukino. Mereka mengambil peluang tersebut.



Anime juga salah menggambarkan adegan ini. Sejak mereka masuk ke kereta, Yukino langsung memegangi lengan Hachiman hingga turun dari kereta. Hachiman sendiri pura-pura menganggap wajar. Well, adegan ini juga manis menurut saya.

Lalu Yukino bercerita tentang acara tahunan keluarganya di awal tahun baru. Yukino tidak berminat untuk menghadirinya karena kehadirannya dianggap tidak penting.




Yui sangat manis dengan kacamata!

Oke, awalnya Hachiman mengajak Komachi ikut, standar "block" sejak ajakan Festival Kembang Api. Tapi, Komachi "menghilang" ketika di mall. Banyak kejadian lucu di light novel mengenai pencarian hadiah ini.

Jadi apa yang dibeli mereka? Hachiman membelikan kacamata komputer sedang Yui membelikan sarung tangan dengan motif cakar kucing.




Bertemu dengan Haruno dan Hayama yang sedang menunggu persiapan acara tahunan keluarga Yukinoshita. Jadi, ada apa disini?

Pertama, tentang candaan Raja Tiran antara Hachiman dan Haruno. Ini berpengaruh tentang siapa pemilik memorandum ketiga di light novel.

Kedua, ini konfirmasi kalau Haruno, Hayama, dan Yukino dulunya teman sepermainan.

Lalu Haruno memancing Yukino untuk datang dengan memanfaatkan Hachiman. Yeah, Yukino datang dan disini situasinya mulai seru.



Yukino sempat cemburu dengan Yui dan Hachiman yang katanya hang-out bersama. Tapi di akhir adegan Yukino bisa memahaminya kalau mereka hendak menyiapkan hadiah kejutan untuknya. Hadiah ulangtahun versi LN diberikan setelah kejadian ini, bukan lusa seperti di anime.

Panggilan Hayama ke Yukino, menjelaskan sendiri kalau dulunya mereka pernah dekat. Namun sikap Yukino sendiri juga menunjukkan kalau ada sesuatu yang besar sehingga mereka tidak akrab lagi.




Disini kita dikenalkan dengan karakter baru, Nyonya Yukinoshita. 

Yukino memberi tanda kepada Hachiman kalau dia membutuhkan bantuannya untuk keluar dalam situasi ini. Haruno bisa membaca ini dan langsung "block" dengan mengatakan kalau ini adalah urusan keluarga, sehingga Hachiman tidak bisa ikut campur.

Karena itulah, Hachiman menatap ke arah Hayama. Dari tadi dijelaskan kalau Hayama ini teman masa kecilnya, harusnya bisa membantu Yukino keluar dari situasi tersebut. Sayangnya, itu hanyalah masa lalu. Hayama yang sekarang lebih memilih "jalan aman" daripada ikut drama semacam itu.

Nyonya Yukinoshita lalu memanfaatkan Hachiman dan Yui agar Yukino mau ikut acara tahunan keluarganya, sekaligus merayakan ulangtahunnya. Sadar kehadirannya hanya sebagai alat negosiasi Yukino, Hachiman pamit untuk pulang diikuti oleh Yui.

Ditutup dengan monolog Hachiman yang intinya dia tahu kalau antara Yukino dan Hayama ada sesuatu yang buruk terjadi diantara keduanya, sehingga membuat mereka berdua berjarak seperti itu.

Tapi apa?



x Episode 10 | END x




17 komentar:

  1. Min , kira2 ada niatan mau Translate Ln Jitsuryoku gk ya ..Berharap admin AOI pgn Translate Ln-nya hehehe

    BalasHapus
  2. Volume 12 akan rilis bulan november gan. Jadi mohon ditranslate kan, karena itu adalah volume akhir dari oregairu. Mohon bantuannya untuk volume terakhir ini :)

    BalasHapus
  3. Dah lama gak kesini tiba-tiba dah di drop banyak post ahahaha.
    Pendapat pribadi sih saia lebih prefer review yang paling awal tapi yang sekarang juga Bagus semoga saja menarik penonton menjadi pembaca.

    Btw min kalo emang vol 12 keluar dan akhirnya project tranlate oregairu kelar bisa req translate to aru gak?

    BalasHapus
  4. Jangan diperjelas lagi min mengenai fakta bahwa 'animenya tidak menampilkan beberapa adegan di LN'. kebanyakan.

    BalasHapus
  5. Min, saya ada beberapa pertanyaan yang mungkin beberapa nomor gak ada hubungannya dengan cerita oregairu tapi masih ada sangkut pautnya dengan cerita oregairunya. Mohon dijawab dengan rinci jika admin tahu namun kalau tidak bisa ya hiraukan saja:

    1. Untuk Light Novel Oregairu volume 6.5, sebenarnya ada berapa chapter? Waktu saya cek di google ada yang bilang 6.5 itu ada 10 chapter, admin juga bilang sebenarnya volume 6.5 itu di pecah menjadi volume 6.25, 6.5 dan 6.75 dan dibagi menjadi 4 chapter per volumenya dan di hitung menjad 12 chapter. Jadi mana yang benar?

    2. Untuk Light Novel Oregairu volume 6.5 dan 7.5, terutama chapter spesial natal di volume 6.5 dan chapter spesial ulang tahun Yuigahama di volume 7.5. Chapter spesial itu memang ada langsung di novelnya? Soalnya saya check daftar isi di vol 7.5-nya gak ada tulisan chapter spesialnya. Apakah Chapter tersebut merupakan bundle spesial untuk pembelian Novelnya sehingga gak ada di daftar isinya atau bagaimana admin? Mohon penjelasannya...

    Itu saja admin soalnya baru sadar saat baca daftar isinya LN oregairu Chapter 7.5... Thanks ^_^

    BalasHapus
    Balasan
    1. Nomor 1

      Sebenarnya, rilis volume 6.25 berisi empat chapter. Lalu rilis vol 6.5 berisi empat chapter. Terakhir, rilis volume 6.75 berisi empat chapter.

      Karena vol 6.25 sampai 6.75 sebenarnya satu cerita yang dipecah menjadi tiga, maka saya mencari jalan termudah untuk menjelaskan kepada pembaca, yaitu membuatnya menjadi vol 6.5 yang berisi 12 chapter.

      Jadi penjelasan google 6.5 ada 10 chapter mungkin kurang tepat.

      Hapus
    2. Nomor 2

      Disitu tertulis 6.5 special dan 7.5 special. Sebenarnya, itu adalah bonus drama CD untuk pembelian LN, semacam cerita radio tanpa ilustrasi, seluruh tulisan diganti suara dari seiyuu anime. Meski begitu, pembuat skenario cerita adalah Watari sendiri, dan ceritanya lanjutan langsung dari chapter terakhir sebuah volume. Bisa dikatakan, kualitasnya sama dengan light novel, tapi sedikit ada "feels-nya" karena suara dari seiyuu.

      Jelas tidak terdaftar dalam daftar isi light novel, karena formatnya adalah drama CD, bukan tulisan.

      Hapus
    3. Ok. Sebenarnya nomor 2 udah ngerti tapi masih sedekit bingung dengan no 1. "Karena vol 6.25 sampai 6.75 sebenarnya satu cerita yang dipecah menjadi tiga, maka SAYA MENCARI JALAN TERMUDAH untuk menjelaskan kepada pembaca, yaitu membuatnya menjadi vol 6.25 yang berisi 12 chapter." itu artinya admin memang sengaja memecahkan chapternya alias buat sendiri chapternya atau udah dari LNnya seperti itu? Soalnya saat saya baca di baka tsuki ataupun cari di situs novel lainnya itu gak ada yang menampilkan daftar isinya melainkan yang ditampilkan cuma cover depan LNnya aja. (Saya baca di baka tsuki ataupun lainnya itu untuk mencari jawaban yang saya tanyakan ke admin sendiri, bukan bertujuan ilegal seperti mencopy paste baik gambar maupun ceritanya... jadi saya luruskan dulu maksud saya)

      Hapus
    4. sama saja sebenarnya. pada blog ini, vol 6.5 chapter 1-4 adalah vol 6.25. chapter 5-8 adalah vol 6.5. chapter 9-12 adalah vol 6.75.

      tidak ada yang saya ubah baik bagian chapter ataupun isinya, yang berubah hanya nama chapternya saja. Misalnya vol 6.5 chapter 2 berubah menjadi vol 6.5 chapter 6 karena ditambah 4 chapter dari 6.25.

      Hapus
  6. Min, bukannya pak sutradara dari SMA Kaihin ya?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Yeah, salah satu siswa laki-laki di peserta rapat Kaihin-Sobu.

      Hapus
    2. Kalo gak salah yang pake kacamata ya?

      Hapus
    3. Yep, yang lainnya tampilan seragamnya sama, cuma yang pakai kacamata berbeda. Kesannya memang seperti sutradara film, macam Steven Spielberg ahaha.

      Hapus
  7. Selain ln oregairu sama biblia,ga nerjemahin ln yg laen ?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Kuzu to Kinka no Qualidea.

      Jadi total Oregairu + Biblia + Qualidea

      Meski "cuma" tiga itu, total volume LN-nya mencapai 24 volume...

      Hapus
  8. gan ada niatan nerjemahin LN Jitsuryouku?

    BalasHapus
  9. gan ada niatan nerjemahin LN Youkoso Jitsuryouku e ?

    BalasHapus